KARAWANG

DLHK Ajukan Rp28 Miliar Program Citarum Harum

KARAWANG, RAKA – Hari ini direncanakan Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana menenuhi undangan rapat Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Panjaitan. Giat itu akan membahas pencairan dana bantuan bank dunia untuk Program Citarum Harum, sebelum ditandatangani.

Hal itu diungkapkan Kadis Lingkungan Hidup dan Kebersihan Wawan Setiawan, kemarin, di kantornya. Bupati Cellica hadir dalam rapat tersebut bersama gubernur Jawa Barat serta bupati dan walikota yang wilayahnya dilintasi Sungai Citarum. “Semua kepala daerah dan walikota yang wilayahnya dilintasi Sungai Citarum diundang. Gubernur juga diundang,” ucap Wawan.

Rapat berlangsung di kantor Kementerian Koordinator Kemaritiman, ini akan membahas bantuan dana dari bank dunia untuk Program Citarum Harum yang dicanangkan pemerintah. “Bantuannya nanti dalam bentuk bangunan dan alat, jadi bukan berupa uang,” tambahnya.

Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) sendiri, sebut Wawan, mengajukan anggaran sebesar Rp28.110.000.000 sebagai dana Program Citarum Harum tahap pertama, dari Rp93 miliar total anggaran yang diploating Bank Dunia. “Total anggarannya Rp93 miliar, tapi cairnya pertahun selama 5 tahun,” jelasnya.

Selain buat caktor, besaran anggaran Rp28 miliar lebih itu juga diperuntukan pengadaan mobil operasional pikup, truk armroll, dumbtruk dan alat beko. “Totalnya ada 172 unit kendaraan dari lima jenis kendaraan operasioalnal yang kita butuhkan,” jelas Wawan.

Biaya mengoperasikan kendaraan-kendaraan tersebut, jelas Wawan, keseluruhannya dari pemerintah daerah. “Pemda menganggarkan Rp8,4 miliar per tahun untuk biaya operasional kendaraan bantuan bank dunia,” pungkasnya. (ari)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button