Uncategorized

Dokumen Warga Bikin Repot

RAPAT MINGGON : Suasana rapat minggon di Desa Duren, Kecamatan Klari. Poin yang sering disampaikan adalah soal Covid-19 yang sampai saat ini belum kunjung hilang.

Pemdes Duren Minta Semua Warga Punya KTP

KLARI, RAKA – Pemerintah Desa Duren meminta kepada warga untuk tetap menerapkan protokol kesehatan serta memperjelas identitas kependudukan warga.

Kepala Desa Duren Abdul Halim Sukhaeri mengatakan, dimasa pandemi, tentunya warga harus memperhatikan protokol kesehatan. Hal itu untuk mencegah terjadinya paparan Covid-19. “Karena di wilayah Kabupaten Karawang ini sudah semakin banyak warga yang dinyatakan positif corona,” ucapnya, kepada Radar Karawang.

Ia menambahkan, kesadaran warga dalam menerapkan protokol kesehatan di klaim cukup baik. Hal itu dilihat dari penerapan AKB contohnya pada saat melaksanakan hajatan beberapa warktu lalu. “Jadi yang punya hajat tidak membiarkan para tamu undangan mengambil alas makanan dengan sendiri, tapi setiap warga diminta untuk antre dan diambilkan oleh petugas perasmanan, dan menjaga jarak. Artinya sudah ada petugas yang mengarahkan,” tambahnya.

Disisi lain, upaya Muspika Klari juga terus memperketat situasi dan kondisi di wilayah Kecamatan Klari dengan terus melakukan operasi yustisi. “Bahkan waktu operasi yustisi ini ditambah lagi, artinya selama dinilai rawan terjadi paparan Covid-19, maka peran pemerintah ini terus dilakukan agar betul-betul warga Klari ini bebas dari paparan Corona,” paparnya.

Selain protokol kesehatan, pihaknya meminta kepada ketua RT untuk memperjelas kependudukan warganya masing-masing. Sehingga tidak ditemukan lagi warga yang sudah menetap beberapa tahun diwilayah Desa Duren masih belum memiliki KTP. “Kalau sewaktu-waktu sakit dan memang terkena paparan Covid-19, maka akan terjadi kesulitan karena belum terdaftar sebagai penduduk warga Desa Duren. Ketua RT harus menyisir dan mempertegas terkait kependudukan warga,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Back to top button