Uncategorized

Dosen Tamu Unsika Ngajar via Youtube

KARAWANG, RAKA – Ujian Akhir Semester telah berakhir di minggu kedua Juni. Kejenuhan kegiatan para mahasiswa di program studi Teknik Kimia Fakultas Teknik Unsika pun memuncak. Selain karena belajar dari rumah sejak akhir Maret 2020, para mahasiswa khususnya angkatan 2018 dan 2019 hanya berkegiatan di rumah.

Selama pandemi, komunikasi terkait perkuliahan secara daring mengggunakan fasilitas internet melalui video secara virtual baik di Youtube maupun Google Meet ataupun Zoom Meeting.

Beberapa kendala kegiatan kerjasama dari sisi pengajaran umum menjadi terkendala. Akan tetapi, kemudahan akses secara virtual juga turut serta membantu aktivitas kuliah umum tatap muka melalui layar laptop ataupun gawai.

Melihat kondisi ini program studi Teknik Kimia merancang kerjasama dengan beberapa perusahaan untuk mengajar sebaga dosen tamu. Kegiatan ini sebetulnya telah lama terselanggara secara tatap muka hanya saja saat ini dilakukan secara virtual.

“Tentu dikawal pihak pimpinan Fakultas Teknik Unsika,” Koordinator Program Studi Teknik Kimia, Dessy Agustina Sari, ST., MT., Jumat (26/6).

Salah satu perusahaan yang menjalin kerjasama ialah PT KAO Chemical Indonesia, perusahaan yang telah lama memproduksi luaran seperti deterjen, pelembut pakaian. Sang assistant Manager Production Barita Raja Siregar, ST. berbagi pengetahuan kepada para mahasiswa. Materi yang disampaikan dalam sharing knowledge mengenai Reaktor Batch Surfaktan.

Pemateri lainnya ialah Ahmad Rofi Alfarabi, ST., MT. dari PT BASF yang berbagi wawasan terkait Teknologi Pengolahan Limbah Cair pada Industri. Bahasan ini merupakan curi start bagi prodi Teknik Kimia karena kedua topik tersebut merupakan perkuliahan di semester 6 dan 7 secara berturut-turut.

“Selama pemaparan hingga 3 jam saya rekam untuk diunggah di chanel youtube “Dessy Yu” saya kelola sendiri,” tuturnya.

Dessy menyampaikan dengan media youtube mahasiswa mampu melakukan adaptasi dan memahami materi yang diberikan secara berulang. Hal ini sebagai persiapan menuju rancangan program kerja kampus merdeka yang menyesuaikan arahan Menteri Pendidikan Kebudayaan, bapak Nadiem Makarim.

“Kegiatan ini juga merupakan bukti awal untuk mengambil peranan link and match dengan pihak industri di sekitar Karawang terhadap perkuliahan di kampus yang dibantu oleh seluruh dosen homebase Teknik Kimia,” pungkasnya. (din)

Related Articles

Back to top button