HEADLINE

DPPKB Karawang Bawa Pulang Tiga Penghargaan, Di Hari Keluarga Nasional Tingkat Provinsi

KARAWANG, RAKA – Sebanyak 100 orang pegawai Dinas Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana (DPPKB) Kabupaten Karawang menghadiri kegiatan Hari Keluarga Nasional ke-30 di tingkat Provinsi Jawa Barat yang di selenggarakan di Kabupaten Pangandaran.
Kepala DPPKB Kabupaten Karawang, Sofiah memaparkan Kabupaten Karawang berhasil mendapatkan tiga penghargaan. Pertama kategori OPD Keluarga Berencana dengan capaian hasil pelayanan KB MKJP di atas 100 persen, kedua OPD KB terbaik dalam inovasi ASUK KB Pasca Pelayanan kategori komitmen stakeholder dan terakhir penghargaan untuk pengelolaan kampung keluarga berkualitas. Ia menambahkan untuk penghargaan terakhir di peroleh oleh Kampung KB Lembayung Senja, Kecamatan Jayakerta. “Apresiasi ini akan menjadi semangat untuk kami dalam meningkatkan pelayanan serta mensukseskan semua program Bangga Kencana di Kabupaten Karawang,” ujarnya, Jumat (28/7)
Ia melanjutkan setiap tahun Kabupaten Karawang telah mempunyai konsisten untuk meraih di atas seratus persen dalam program satu juta akseptor BKKBN. Pada tahun 2023 ini sebanyak 401 akseptor Metode Operasi Wanita telah menjadi target pelayanan. Ia menegaskan telah melakukan kolaborasi dengan Rumah Sakit Rosella untuk pelaksanaan MOW. “Setiap pelayanan MOW kami bisa melakukan antara 25 hingga 35 akseptor dalam satu hari. Di momen satu juta akseptor Harganas ini kami telah melakukan opoperas KB mantap kepada 28 orang,” tambahnya.
Wakil Bupati Kabupaten Karawang, Aep Syaepulloh menyampaikan pada tahun 2023 akan meningkatkan komitmen dan pelayanan. Hal ini agar target sebanyak 8 persen untuk angka stunting dapat tercapai. “Tahun lalu kami berhasil menurunkan angka stunting dari 20,6 persen menjadi 14 persen. Saat ini, kami memiliki target penurunan menjadi 8 persen. Mudah-mudahan dengan komitmen yang kuat dari semua pihak target ini bisa tercapai,” tambahnya.
Sementara itu, Sekretaris DPPKB Karawang Imam Bahanan menambahkan, selain dua program tersebut, di tahun 2023 ini DPPKB Karawang juga gencar melakukan peningkatan kualitas Kampung KB. Tujuannya, agar fungsi kampung KB di semua desa yang telah dibentuk berjalan dengan optimal. Benar saja, perwakilan Kampung KB Karawang dalam Apresiasi Penilaian Kampung KB tingkat Jawa Barat tahun ini kembali meraih prestasi. “Setelah ditingkatkan kualitasnya, kami juga menginginkan ada inovasi yang baik agar menjadi ciri khas dari Kampung KB di tiap-tiap desa yang ada di Karawang,” beber Imam.
Ia melanjutkan inovasi yang digagas pada tingkatan dinas harus dieksekusi secara baik di tingkat akar rumput. Imam mengatakan, dua tahun terakhir DPPKB Karawang memiliki sejumlah inovasi strategis yang mencuri perhatian. Salah satunya program KB Pasca Persalinan. Dimana, Karawang menjadi kabupaten pertama di Jawa Barat yang memiliki Peraturan Bupati tentang KBPP. “Pada tahun 2022, lalu Karawang mampu menerbitkan Perrbup nomor 18 tahun 2022 tentang KB pasca persalinan. Perbup ini kemudian menjadi pemicu DPPKB Karawang untuk terus berinovasi meningkatkan kualitas program-program unggulan seperti stunting, Kampung KB, kelompok kegiatan ketahanan keluarga, dan lain sebagainya,” tutupnya. (nad)

Related Articles

Back to top button