KARAWANG, RAKA – Sekretaris Komisi I Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Karawang menyayangkan sikap Bupati Karawang Cellica Nurrachadiana yang terkesan eksklusif.
Taufik Ismail, sekretaris Komisi I DPRD Kabupaten Karawang mengatakan, ia menyayangkan sikap bupati yang terkesan eksklusif. Ia menambahkan, seorang pemimpin seharusnya lebih interaktif. Selain itu dapat mudah melakukan komunikasi dengan seluruh lapisan. Hal ini bertujuan untuk pembangunan. “Sekarang kita sangat susah komunikasi dengan Bupati, kami pun tidak punya nomor handphone nya,” ujarnya, Jumat (1/7).
Ia melanjutkan antara eksekutif dengan legislatif saling berkomunikasi untuk mencari solusi. Pembangunan komunikasi pun perlu dilakukan dengan seluruh ketua partai. “Eksekutif sama legislatif seharusnya saling komunikasi dong, ngobrol mencari solusi bagaimana membangun Karawang yang lebih baik. Disamping sebagai Bupati, dia juga kan Ketua Partai, seharusnya bisa ngobrol dengan para Ketua partai lain, meminta konsepsi pemikiran tentang masalah dan pembangunan Karawang,” sambungnya.
Taufik berharap, Bupati Karawang selanjutnya adalah orang yang tidak seperti Bupati saat ini, ia harus lebih bisa cair dan dapat berkomunikasi dengan siapapun. “Saya berharap Bupati tahun 2024 tidak seperti ini ya. Jadi bisa lebih interaktif ngobrol sama semua stakholder, sama Dewan, bagaimana untuk bagaimana membangun Karawang,” pungkasnya. (nad)
