Uncategorized

Drainase Jelek Penyebab Banjir Rutin di Walahar

Ketua BPD Walahar
Sihabudin

KLARI, RAKA – Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Walahar upayakan keinginan warga dalam perbaikan drainase di Dusun Manggabesar Desa Walahar. Pasalnya kondisi drainase tersebut sering terjadi banjir.

Ketua BPD Walahar Sihabudin mengatakan, beberapa warga sudah menyampaikan keluhannya terkait kondisi drainase yang berada di Dusun Manggabesar RT 10/03. “Jadi posisi drainase ada di atas pemukiman warga, terus kondisi drainasenya memang cukup kecil jadi air hujan bisa turun ke bawah,” ucapnya, saat ditemui di kantor desa, Kamis (14/11).

Ia menambahkan, drainase terusebut berada tepat di samping jalan yang menjadi tanggung jawab pemerintah provinsi, sehingga pihaknya harus mengajukan persoalan tersebut lansung kepada pemerintah provinsi. “Ya artinya desa tidak bisa ambil alih, mau gimana lagi saya selaku penyambung lidah warga harus menyampaikan aspirasi ini kepada pemerintah provinsi,” tambahnya.

Ia mengaku, upaya untuk perbaikan drainase terus dilakukan dengan berkonsultasi langsung dengan pihak dinas PUPR, dari hasil konsultasi tersebut, pihak PUPR mengarahkannya untuk datang dan menyampaikan langsung titik lokasi perbaikan kepada pemerintah provinsi. “Apapun caranya akan saya usahakan, insya Allah dalam waktu dekat ini saya akan usahakan untuk bisa disana, kemungkinan saya juga minta kerjasamanya sama pihak PUPR untuk sama-sama ke pemerintah provinsi,” bebernya.

Ia berharap, usulan tersebut dapat terealisasi sehingga warga tidak harus merasakan banjir yang sering terjadi setiap tahunnya. “Artinya pemerintah harus bekerjasama membantu perbaikan drainase, pokoknya harus sampai terealisasi, karena saya tidak mau kalau sampai aktifitas warga terganggu akibat banjir, apalagi sekarang sudah memasuki musim hujan,” paparnya.

Sementara itu Warga Dusun Mangga Besar RT 10/03, Desa Walahara Sarnen (60) mengungkapkan, setiap musim hujan halaman rumahnya selalu digenangi air, tentunya hal tersebut mengganggu aktifitasnya saat hendak berjualan. “Kalau ditinggal takutnya hujan besar terus rumah saya kebanjiran gimana, kalau bisa drainasenya diperbesar lagi biar air di atas tidak turun ke bawah dan merendam halaman rumah warga, terus kalau dibiarkan takutnya jadi sarang nyamuk dan membahayakan keselamatan warga,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Back to top button