Dua Remaja Karawang Duta Genre 2019
KARAWANG BARAT, RAKA – Menghadapi era 4.0, milineal dituntut pro aktif menyikapi perkembangan isu global dewasa ini. Diantaranya menyiapkan diri menerima estafet kepemimpinan masa depan. “Harus disiapkan menyikapi era 4.0, khususnya milenial ini dengan persiapan kepemimpinan masa depan,” kata Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Kabupaten Karawang Abdul Azis, saat malam grand final Duta GenRe (Generasi beRencana) tahun 2019, baru-baru ini.
Azis berpesan, duta remaja bisa memanfaatkan bonus demografi saat ini, salah satunya dengan belajar menjadi agen atau kader remaja memerangi tiga penyakit usia remaja, yaitu pergaulan bebas, pernikahan dini, dan Napza. Kegiatan duta remaja yang digagas Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Karawang ini, dimaksudkan untuk mencetak kader remaja berperan aktif mensosialisasikan program KB. “Remaja harus jadi agen memerangi tiga penyakit usia remaja,” katanya.
Plt Kadis PPKB Sofiah mengatakan, kegiatan Duta Genre ini dilaksanakan sejak awal Januari, melalui Kelompok Pusat Informasi Konseling Remaja (PKIR) jalur masyarakat, maupun sekolah dan perguruan tinggi. Selama sepekan, sejak 5 Maret telah dikarantina 10 putra dan 10 putri terpilih dari ratusan pendaftar. Lalu, 20 peserta final telah menerima tempaan, pengetahuan dan keterampilan baik dari DPPKB maupun kalangan profesional. Hasilnya, pada malam puncak, Naufal Daffa Abdurrahman dan Reti Fauziah Nur Suraroh, terpilih sebagai Duta Genre Karawang 2019, dan berkesempatan tampil pada ajang serupa tingkat Provinsi Jawa Barat dan nasional. “Selamat kepada jajaran Dinas PPKB Karawang dan panitia dari paguyuban Duta Genre Karawang,” ungkapnya. (rud)