TIDAK BOLEH LATIHAN: Selama libur sekolah dua minggu kedepan, segala kegiatan ekstra kurikuler turut dihentikan. Siswa tidak boleh melakukan latihan atau berkumpul di sekolah.
Selama Libur Sekolah
RENGASDENGKLOK, RAKA – Tak hanya kegiatan belajar mengajar (KBM) di kelas yang diliburkan, kegiatan ekstrakurikuler di sekolah pun turut dihentikan sementara. Hal tersebut untuk mencegah penyebaran virus corona atau Covid-19.
Meski ekstrakulikuler pramuka SMPN 3 Rengasdengklok tengah mempersiapkan pelaksanaan demo atau memperkenalkan kegiatana prmauka di sekolah, tapi dengan diliburkannya sekolah di seluruh Kabupaten Karawang, terpaksa pelaksana demo ekstrakurikuler tersebut ditunda. “Seharusnya kita akan melaksanakan demo di hari Kamis besok, tapi karena sekolah diliburkan, jadi waktunya diundur,” jelas Dahlan, pelatih Pramuka SMPN 3 Rengasdengklok, kepada Radar Karawang, Senin (16/3).
Kata Dahlan, sampai saat ini masih menunggu instruksi dari pembina ekstrakurikuler pramuka terkait latihan atau tidaknya untuk ekskul pramuka saat libur sekolah. Sebelumnya untuk mempersiapkan demo ekskul, anggota prmauka SMPN 3 Rengasdengklok sudah menggelar latihan setiap hari. “Terakhir kita latihan hari Minggu, untuk selanjutnya kita belum dapat instruksi dari pembina untuk latihan di hari libur ini,” katanya.
Sementara Ketua Komisariat SMP Wilayah Rengasdengklok, Didi Solahudin mengatakan, tidak hanya KBM yang hanya diliburkan, namun aktivitas siswa pun turut dihentikan. Pasalnya hal tersebut upaya pencegahan penyebaran Covid-19 di lingkungan sekolah. Didi berharap untuk wali murid maupun siswa agar dapat memanfaatkan waktu libur selama dua minggu ini dengan baik. “Seluruh siswa dan orang tua, bisa memahami tujuan 14 hari belajar di rumah, yakni untuk memutus mata rantai penularan virus corona, dengan tidak melakukan perjalanan dan berkumpul dengan orang banyak, juga melakukan pola hidup sehat selama belajar di rumah,” pungkasnya. (mra)
