Ramai-ramai ke Masjid
KOTABARU, RAKA – Di bulan suci Ramadan banyak keistimewaan yang dapat diperoleh umat manusia, mulai dari ibadah puasa maupun amalan lain yang dapat dilakukan.
Lelaki, perempuan, tua, muda, termasuk ibu-ibu berbondong-bondong ke masjid untuk menjalankan tarawih. Seperti yang terlihat di Dusun Karajan, Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru.
Hapidoh (48) warga Dusun Karajan RT 02/02 mengatakan, bulan suci Ramadan hanya ada satu bulan dalam satu tahun, dimana umat muslim diwajibkan untuk berpuasa dan melakukan amalan-amalan yang dapat memperoleh pahala. “Wajib berpuasa di bulan suci Ramadan dan melakukan amalan ibadah lainnya,” ucap Hapidoh kepada Radar Karawang saat hendak pergi ke masjid.
Ia menuturkan, salah satu anjuran ibadah di bulan puasa adalah menjalankan salat tarawih. Menurutnya, jika berpuasa tidak dibarengi dengan salat tarawih seperti malam tanpa bintang. “Berpuasa sambil menunaikan salat tarawih biar lebih afdol,” tuturnya.
Hal serupa disampikan oleh Dita Wahyu Putri, walaupun dia sedang mengandung anak pertama dalam perutnya, dia tetap bersemangat dalam menjalankan salat tarawih. “Bukan alasan untuk tidak melakukan amal kebaikan,” paparnya.
Marhimah juga mengungkapkan, walaupun harus merasakan lemasnya setelah berpuasa, dia tetap menjalankan amalan ibadah. Dia mengaku, bulan suci Ramadan adalah momen untuk umat muslim berlomba-lomba dalam kebaikan. “Walaupun lelah dan ribet sama anak, bukan satu alasan untuk tidak melakukan amalan kebaikan, apa lagi salat,” terangnya.
Nengsih, yang merupakan warga Desa Wancimekar juga mengungkapkan, ada salah satu ayat Alquran yang menjelaskan, barang siapa yang menyambut bulan suci Ramadan, maka orang tersebut tidak akan pernah mencium baunya neraka. “Sambut bulan suci Ramadan dengan kegembiraan dan berusaha untuk melakukan amalan, maka keselamatan akan menghampirimu.” pungkasnya. (cr3)
