PURWAKARTA

Empat Model UNBK SMP

PURWAKARTA, RAKA – Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK) SMP akan digelar pada tanggal 22-25 April 2019 mendatang. Ada 4 model UNBK yang akan digelar, seperti UNBK mandiri, UNBK menumpang, UNBK gabung sementara, dan UNBK mandiri dan menumpang.

“Sekolah yang melaksanakan UNBK model mandiri ada 49 sekolah, menumpang 34 sekolah, sementara model gabung serta mandiri dan menumpang masing-masing 3 sekolah. Jadi yang melaksanakan UNBK di Purwakarta terdapat 89 sekolah,” ujar Purwanto, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Purwakarta, Jumat (8/2).

Purwanto menjelaskan, pada UNBK model mandiri, fasilitas penunjang keberlangsungan UNBK di sekolah bersangkutan dianggap memadai. Namun ada juga sekolah mandiri, tapi peserta UNBK-nya terpaksa harus menumpang ke sekolah terdekat. Hal itu karena fasilitas penunjang UNBK tidak sesuai dengan jumlah siswa yang ada. “Sekolah tersebut berarti masuk dalam kategori mandiri dan menumpang,” katanya.

Sementara sekolah yang menggelar UNBK model gabung, berarti jumlah peserta UNBK di sekolah bersangkutan kurang dari 20 orang. Kondisi itu dianggap tidak memenuhi prosedur standar operasional. “Kalau model menumpang sudah jelas fasilitas komputer penunjang UNBK minim,” ucapnya.

Masih menurut Purwanto, UNBK rencananya akan berlangsung pada 22-25 April 2019. Setiap harinya akan dibagi menjadi tiga sesi.
Sesi pertama dilaksanakan pada pukul 07.30-09.30 WIB. Kemudian sesi kedua dilaksanakan pada pukul 10.30-12.30 WIB, dan sesi ketiga dilaksanakan pada pukul 14.00-16.00 WIB.

Mengenai persiapan, kata Purwanto, setiap sekolah telah mempersiapkan diri. Diantaranya dengan menyediakan sarana dan prasarana penunjang keberlangsungan UNBK. Selain itu, para siswa kelas IX yang akan mengikuti UNBK pun telah mengikuti simulasi pada tanggal 4-8 Februari 2019 lalu. Sehingga pada pelaksanaannya nanti, para siswa diharapkan sudah memahami mekanisme UNBK dengan baik. “Selama simulasi para siswa diajarkan mengenai mengoperasikan komputer, login hingga mengakhiri ujian,” ujarnya.

Diketahui, jumlah SMP di Purwakarta terdapat 110 sekolah, terdiri dari SMP negeri dan swasta. Namun yang siap menggelar UNBK tahun ini hanya berjumlah 89 sekolah, meliputi 67 SMP berstatus negeri dan 22 SMP berstatus swasta. Sisanya, sebanyak 21 SMP masih menggelar ujian nasional berbasis kertas dan pensil atau UNBKP. “Ada pun mata pelajaran yang diujiankan yaitu Bahasa Indonesia, Matematika, Bahasa inggris dan IPA,” pungkasnya. (ris)

Related Articles

Back to top button