KARAWANG,RAKA- Naas bagi mahasiswa Universitas Singaperbangsa Karawang (Unsika) yang sedang melaksanakan KKN karena empat motor mahasiswa hilang bersamaan dalam semalam di posko KKN Desa Tamansari Kecamatan Pangkalan Sabtu pagi (27/7). Tidak hanya itu, sebelumnya ada sekelompok oknum LSM yang datang ke posko untuk meminta uang ke mahasiswa.
“Ya, benar empat motor mahasiswa kami hilang bersamaan. Tempat kejadian di rumah yang merupakan posko KKN mahasiswa kami, Desa Tamansari, Kecamatan Pangkalan,” kata Evi Priyanti, dosen Pembimbing Lapangan KKN mahasiswa Unsika, Sabtu (27/7).
Menurut Evi diperkirakan waktu kejadian adalah pukul 03.30 sampai 04.00 pagi karena mahasiswa masih ada mahasiswa yang terjaga untuk piket posko hingga pukul 03.00. “Menurut keterangan mahasiswa kepada saya mereka ada yang masih belum tidur hingga pukul 03.00 pagi, jadi perkiraan kejadian pukul 03.30-04.00 karena keadaan masih gelap dan sepi,” ucapnya.
Lebih lanjut, Evi menambahkan motor yang hilang tersebut berjenis bebek matic,dengan plat nomor, B 5509 KCP, B 4697 TVC, T 3033 SZ, T 6520 TW.
Evi mengatakan apabila ada masyarakat yang menemukan motor-motor tersebut segera untuk di laporkan kepada kepolisian setempat.
Selain itu, Evi mengharapkan agar pihak-pihak terkait terutama Polsek Kecamatan Pangkalan dapat menjamin keamanan mahasiswa yang sedang KKN di wilayahnya. “Kami selaku dosen pembimbing lapangan, sangat prihatin dengan kejadian ini karena, mahasiswa dalam hal ini sedang belajar melaksanakan tri dharma Perguruan Tinggi yaitu melaksanakan pengabdian kepada masyarakat, kami berharap pihak kepolisian dapat menjamin keamanan mahasiswa kami selama pelaksanaan KKN,” paparnya
Seperti diketahui, saat ini mahasiswa Unsika tengah melaksanakan KKN di beberapa desa di Kabupaten Karawang yang akan dilaksanakan penutupan hingga tanggal 30 Juli sampai 2 Agustus 2024. (asy)
