Purwakarta

Tak Hanya Infrastruktur, TMMD Dongkrak SDM

PURWAKARTA, RAKA – TMMD ke-113 meliputi sasaran pokok berupa pelebaran bahu kiri kanan jalan dengan lebar 85 cm. Kemudian, pembangunan drainase kiri kanan sepanjang 225 meter, pembangunan gorong-gorong sepanjang tujuh meter dengan diameter 50 cm, hingga pengecoran jalan sepanjang 435 meter dengan lebar lima meter.
Adapula sasaran tambahan, yakni berupa rehab rumah tidak layak huni (rutilahu) sebanyak tiga unit, pembuatan sarana air bersih satu unit, Mandi Cuci Kakus (MCK) komunal dua unit, dan ketahanan pangan seluas dua hektare yang ditanami palawija. Tak sampai di situ, TMMD ke-113 ini juga meliputi kegiatan nonfisik berupa penyuluhan. Termasuk di antaranya penyuluhan bahaya narkoba, hukum, pemilu, bela negara, wawasan kebangsaan, penanggulangan bencana, posyandu, PTM dan stunting. Adapula sosialisasi bahaya radikalisme dan terorisme, PKK, keluarga berencana, hingga penyuluhan kesehatan. Dandim 0619/Purwakarta Letkol Arm Krisrantau Hermawan menyebutkan, berbagai program penyuluhan tersebut menegaskan jika TMMD tak melulu menyasar pembangunan fisik, tapi juga meningkatkan SDA masyarakat setempat. “Penyuluhan kesehatan, bahaya narkoba, bahaya radikalisme dan terorisme, serta berbagai penyuluhan lainnya semakin menambah dan membuka wawasan masyarakat,” kata Dandim.
Seperti sosialisasi P4GN yang dilaksanakan di Pondok Pesantren (Ponpes) Darulhidayah di Desa Wanawali, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Purwakarta yang juga merupakan lokasi TMMD ke-113 dilaksanakan. Pada kegiatan tersebut, Kodim 0619/Purwakarta bersinergi dengan Polsek Cibatu dan pihak ponpes itu sendiri.
Hadir sebagai pemateri utama adalah Kanit Binmas Polsek Cibatu Ipda Ade Ahmad yang didampingi Bhabinkamtibmas Desa Wanawali Kusmana. Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Babinsa Desa Wanawali Sertu Kisman, Pimpinan Ponpes Darulhidayah Ustaz M. Toyib, serta para siswa ponpes. Menurut Sertu Kisman, kegiatan P4GN merupakan salah satu program tambahan nonfisik TMMD ke-113 Kodim 0619/Purwakarta. Di mana pihaknya memberikan informasi tentang bahaya narkoba kepada masyarakat secara umum, termasuk kepada anak muda yang rentan terkontaminasi bahaya narkoba.
“Sesuai instruksi pimpinan, kegiatan P4GN kami laksanakan secara bertahap. Adapun kali ini sasaran penyuluhan dilakukan di salah satu pondok pesantren dengan melibatkan beberapa unsur. Penyuluhan ini akan tetap dilakukan dengan sasaran-sasaran lainnya selain pelajar,” ucapnya.
Sementara, Ipda Ade Ahmad Kanit Binmas Polsek Cibatu mengapresiasi program TMMD ke-113 Kodim 0619/Purwakarta. Selain pekerjaan fisik yang dilakukan ternyata ada kegiatan nonfisik di mana salah satunya adalah sosialisasi P4GN ini. “Apa yang dilakukan satgas TMMD ini patut diapresiasi. Selain peduli akan pembangunan infrastruktur, juga ada kegiatan tentang penyuluhan bahaya narkoba untuk masyarakatnya. Karenanya, kami berterima kasih telah dilibatkan pada program TMMD ini,” ucap Ade.
Mengusung tema “TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI”, sosialisasi P4GN tersebut menyampaikan beberapa materi seputar bahaya narkoba. Di antaranya terkait pengertian dan penjelasan jenis-jenis narkoba, serta peta kerawanan narkoba dan miras. Para peserta sosialisasi P4GN juga diberikan penjelasan tentang UU No. 35 Tahun 2009 berikut pasal dan ancaman hukumannya. Diperlihatkan juga contoh-contoh narkoba dan imbauan agar adanya perwakilan warga yang diangkat menjadi Duta Anti Narkoba.(gan)

Related Articles

Back to top button