RAPAT : Suasana rapat minggon kecamatan membahas soal pemungutan pajak bumi dan bangunan. Pasalnya dari dua belas desa di Kecamatan Klari, hanya satu desa yang dianggap PBB-nya baik.
KLARI, RAKA – Pemerintah Kecamatan Klari mendorong kepada seluruh Pemdes untuk berlomba-lomba dan meningkatkan Pajak Bumi dan Bangunan di tahun 2020.
Sekcam Klari Candra mengatakan, menjelang akhir tahun 2020, pihaknya terus mendorong pemerintah desa untuk terus meningkatkan PBB khususnya kepada perusahaan yang berdiri disetiap wilayah atau desa. “Tentunya ini menjadi salah satu bagian penting, karena ini akan menentukan PAD Kabupaten Karawang,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Selasa (27/10).
Ia menambahkan, dari dua belas desa yang ada, Desa Kiarapayung menjadi salah satu desa tertinggi. Pasalnya PBB Desa Kiarapayung sudah mencapai 55,2%. “Tentunya kita sangat mengapresiasi, sedangkan kontribusi terkecil itu Desa Belendung yaitu 23 persenan,” tambahnya.
Ia mengaku, jika ditotalkan, kontribusi Kecamatan Klari untuk PBB sebesar 43%. Pihaknya juga terus berusaha dan berupaya agar PBB di setiap desa di wilayah Kecamatan Klari bisa meningkat, selain memberikan kontribusi terhadap PAD, tentunya desa mendapatkan persentase yang nantinya digunakan untuk kebutuhan desa. “Sekali lagi saya himbau, terus tingkatkan PBB. Ini semua demi kebaikan kita bersama,” paparnya.
Sementara itu Sekdes Kiarapayung Rana Herlan mengungkapkan, pihaknya bersyukur jika Desa Kiarapayung menjadi peringkat pertama pada pendapatan PBB. Hal itu tentunya hasil kerja keras serta kekompakan pemerintah desa yang terus dilakukan. “Yang pasti kita terus berusaha supaya diakhir tahun nanti pendapatan PBB bisa terus meningkat,” pungkasnya. (mal)
