Gerakan Nasi Seribu Bungkus

Aparat Kecamatan Hingga Pengusaha Turun ke Jalan
TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Bulan Ramadan memang menjadi momen yang tepat untuk saling berbagi. Terlebih di situasi pandemi corona seperti saat ini banyak yang terdampak secara ekonomi. Uluran tangan untuk saling membantu tentunya sangat berarti bagi mereka yang membutuhkan.
Itulah yang melatarbelakangi gerakan nasi seribu bungkus (gasibu). Belakangan ini gerakan tersebut giat dilaksanakan di beberapa kecamatan, salah satunya Kecamatan Teluljambe Timur. Berbagai unsur seperti pemerintah kecamatan, Polri, TNI, Karang Taruna, PKK dan pengusaha turun ke jalan untuk membagikan nasi, Selasa (5/5) sore.
Plt Ketua Karang Taruna Kecamatan Telukjambe Timur Asep Ruhyat menuturkan, sedikitnya ada 200 nasi bungkus yang dibagikan sore kemarin. Sumber dana yang digunakan merupakan iuran dari para staf maupun anggota unsur lembaga yang terlibat. “Insya Allah ini akan dilaksanakan bertahap, mudah-mudahan besok kita bisa lakukan lagi,” terangnya.
Selain nasi bungkus, sembako juga disediakan untuk masyarakat yang membutuhkan. Bantuan ini tidak hanya dibagikan saat menjelang berbuka puasa, melainkan juga akan dibagikan saat waktu sahur. “Ya mudah-mudahan ini bisa sedikit membantu mereka yang terdampak, mudah-mudahan juga wabah corona segera berakhir,” ucapnya.
Para pelaku usaha di Telukjambe Timur juga turut andil dalam gasibu. Dian (25) misalnya, pemilik usaha katering ini menyumbangkan paket nasi bungkus. Ia sendiri mengaku kegiatan sosial seperti ini memang telah diagendakan selama bulan Ramadan, gasibu menjadi salah satu media untuk berbagi. “Harapannya ya bisa membantu bagi yang membutuhkan, ini juga sebagai bentuk rasa syukur kita,” ujarnya.
Sore kemarin, gerakan Gasibu Kecamatan Telukjambe Timur dilakukan menyisir jalan utama. Para geladangan, pengemis, maupun pemulung yang biasa menanti bantuan di sepanjang trotoar, juga tak luput dari bantuan ini. Mereka nampak sumringah dan berterima kasih saat menerima nasi bungkus. (din)