Al Irsyad Perkuat SDM dengan Pelatihan Berkualitas
PEMBINAAN GURU: Narasumber sampai materi di acara stadium general yang diadakan Al Irsyad.
KARAWANG, RAKA- Mengawali tahun 2021, Al Irsyad menyiapkan para pegawai, khususnya para guru dalam menyambut pembelajaran semester 2 tahun ajaran 2020-2021 dengan persiapan terbaik. Komitmen ini ditunjukkan Al Irsyad dengan mengadakan stadium general, Senin (4/1) dengan menerapkan protokol kesehatan.
Stadium general merupakan acara penting Al Irsyad dalam memperkuat komitmen dan kesiapan pegawai dalam memberikan pelayanan terbaik kepada para santri Al Irsyad. Acara ini berlangsung pada pukul 07.00 sampai 08.30 WIB. Acara dibuka dengan pembacaan tilawah oleh Ustad Fahmi, dilanjutkan dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mars Al Irsyad. Kemudian dilanjutkan acara inti berupa pemaparan program dan kebijakan lembaga serta pengumuman penghargan dan pembagian suplemen untuk pegawai oleh Ustadz Ali, selaku Ketua LPP.
Ustadz Ali berpesan, agar semua pegawai konsisten menjalankan protokol kesehatan dan menjadi teladan bagi siswa, sesama, serta masyarakat di lingkungan Al Irsyad. “Kita harus menguatkan tekad dalam memberikan pelayanan terbaik bagi para santri kita meski di masa pandemic,” ungkapnya.
Dalam stadium general ini diumumkan beberapa hal penting. Pertama, penghargaan Umroh bagi pegawai yang telah mengabdi dan komitmen di Al Irsyad lebih dari 15 tahun. Umroh merupakan program tahunan sebagai bentuk penghargaan kepada pegawai yang ditetapkan berdasarkan masa kerja. Penerima reward Umroh tahun ini adalah Ustadah Cucu Suwarsih dan Ustadah Yulianti. “Pemberangkatan Umroh akan disesuiakan dengan jika situasi sudah kondusif dan aman,” ujar Ustadz Ali.
Informasi penting lainnya adalah kebijakan strategis terkait ada tidaknya pembelajaran tatap muka. “Al Irsyad tetap berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan Karawang dan mengikuti instruksi dari pemerintah serta berkomunikasi dengan wali santri salah satunya melalui survei kesediaan tatap muka,” tuturnya.
Al Irsyad tetap memberikan pelayanan terbaik dalam pendidikan meskipun pembelajaran dilakukan secara jarak jauh. Ide-ide kreatif guru untuk menyajikan pembelajaran yang menyenangkan terus diasah. Ini diwujudkan dengan diadakannya pelatihan dan workshop. Pada Rabu (6/1) kemarin diadakan Pelatihan Manajemen Wali Kelas dan Workshop Kurikulum Khas. Kegiatan ini dilakukan secara offline dan online dengan menerapkan jaga jarak, memakai masker, dan mencuci tangan. “Skema pelatihan kali ini adalah pemaparan materi dari narasumber, praktik dengan microteaching, serta presentasi dan saling bertukar gagasan dan masukan,” tambah Ustadz Kandi, Ka Biro Pendidikan Al Irsyad.
Mengusung tema ‘Menjadi Wali Kelas yang Unggul dan Berkarakter Murobbi’, para guru yang bertugas sebagai wali kelas ataupun asisten wali kelas menjadi faham pentingnya tugas dan fungsinya. Bertempat di Aula Sky Bridge Al Irsyad, materi yang disampaikan oleh Ustad Totok Yulianto, M.Pd. Dalam pelatihan manajemen wali kelas ini disambut antusias. Dengan pelatihan ini, para Wali Kelas sangat memahami posisinya. Wali kelas mengemban amanah administratif (perencanaan), komunikatif (bersinergi dengan wali santri), dan juga morobbi (pendidik dan pengawal adab siswa).
Para wali kelas mampu bersinergi dengan manajemen sekolah dan pihak orang tua dengan saling memahami satu sama lain. Kegiatan home visit menjadi program penting yang dapat dijalankan untuk mengevaluasi perkembangan siswa. Ustad Totok memberikan pengalaman berharga bagi para wali kelas dengan memberikan praktik dan simulasi perencanaan yang matang agar wali kelas memahami karakteristik setiap siswa binaannya. Para guru diberikan cara menyusun program kewalikelasan secara terukur. Para peserta mempresentasikan apa yang mereka susun dan diberikan rekomendasi dari apa yang akan dijalankan.
Tak kalah menarik, workshop “Kurikulum Khas sebagai Identitas Prioritas” bersama Ustad Ibnu Rochi Syakiran, Lc. juga berlangsung khidmat. Bertempat di aula TKIT Al Irsyad, para guru PAI, Alquran, Bahasa Arab diberikan filosofi adanya kurikulum khas Al Irsyad yaitu Adab, PAI, Alquran, Bahasa Arab maupun kurikulum Cambridge. Workshop ini pun memberikan pengalaman berharga bagi para guru dalam menyiapkan rencana pembelajaran unggulan dan meningkatkan kemampuan pembelajaran. Salah satu ciri sekolah teladan adalah sekolah yang memiliki program perencanaan yang matang. Inilah yang dimiliki Al Irsyad sebagai institusi teladan dalam mencetak generasi Rabbani yang Jujur, Berprestasi, dan Berakhlakul Karimah. Sekolah? Al Irsyad Aja. (asy)
