JATISARI, RAKA – Untuk memberikan dukungan moral serta mendoakan para pelajar yang hendak melaksanakan Ujian Sekolah Berstandar Nasional (USBN) dan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK), Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Jatisari menggelar doa bersama di halaman sekolah, Jumat (15/3).
Euis Arwati, kepala SMAN 1 Jatisari menyampaikan, kegiatan istighotsah sengaja digelar untuk memberikan dukungan moral serta mendoakan para pelajar kelas XII dalam menghadapi USBN dan UNBK yang akan dilaksanakan, Senin (18/3). “Ini sengaja saya agendakan untuk mendoakan semua para pelajar kelas XII yang akan melaksanakan USBN pada tanggal 18 sampai 25 Maret 2019,” kata Euis, kepada Radar Karawang usai kegiatan istighotsah.
Euis mewajibkan semua pelajar dan guru untuk mengikuti kegiatan tersebut. Karena menurutnya, selain persiapan pemahaman materi yang akan diujikan nanti, bantuan doa dari guru serta para pelajar juga menjadi salah satu kunci faktor yang bisa membantu memudahkan peserta didiknya dalam mengahadapi ujian. “Sebelumnya kita juga sudah melakukan simulasi 2 kali. Tapi bantuan doa juga perlu dan penting agar siswa diberikan kemudahan dan kelancaran,” ungkapnya.
Fajrul Muhtady, pelajar kelas XI IPA 5 yang juga mengikuti istighotsah tersebut mengatakan, dengan diadakannya doa bersama yang digelar di sekolahnya. Ia berharap semua kakak tingkatnya yang akan melaksanakan USBN dan UNBK bisa diberikan kemudahan serta kelancaran dalam mengerjakan semua soal yang diberikan. “Semoga kakak kelas kami diberikan kemudahan dan kelancaran. Karena kekuatan doa juga akan turut membantu mereka dalam menyelesaikan ujian baik USBN ataupun UNBK,” katanya.
Pelajar lain, Tsania Barrani Faza, siswa kelas XII yang akan mengikuti USBN mengaku, sudah siap untuk melaksanakan USBN yang akan dilaksanakan Senin mendatang. Ia juga berharap semua teman satu angkatannya bisa lulus dengan perolehan nilai yang maksimal dan memuaskan. “Intinya kami semua berharap lulus semua dan mendapat nilai yang maksimal. Siap tidak siap harus siap,” ujarnya.(nce)
