Gelombang Kedua PPDB Hanya Dua Hari
EVALUASI: Panitia PPDB SMPN 1 Rengasdengklok lakukan evaluasi usai pelaksanaan PPDB.
RENGASDENGKLOK, RAKA – Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 1 Rengasdengklok menyediakan kouta 440 siswa baru untuk 11 rombel (kelas) saat Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) tahun ajaran 2020-2021. Gelombang pertama sebanyak 312 pendaftar dan yang lolos validasi 309 siswa.
Suhendi, panitia PPDB SMPN 1 Rengasdengklok mengatakan pendaftaran gelombang ke satu sudah ditutup dengan tiga jalur pendaftaran yaitu jalur luar kabupaten, mutasi orang tua, jalur tenaga pendidik, dan jalur satu desa atau zonasi, kemudian jalur afirmasi atau Keluarga Tidak Mampu (KETM). Pihaknya mengaku jalur kabupaten/mutasi orang tua atau tenaga pendidik ini tersedia untuk 22 siswa atau 5% dari jumlah kouta 440 siswa baru, jalur satu desa atau zonasi 220 siswa atau 50% dan jalur afirmasi 88 siswa atau 20%. “Untuk pendaftaran gelombang dua mulai besok, waktunya cuma dua hari aja,” jelas kepada Radar Karawang, Rabu (1/7).
Menurut dia, pada gelombang dua terdapat dua jalur pendaftaran yaitu jalur desa perbatasan dan jalur prestasi akademik non akademik dengan kouta 66 siswa atau 15%. Kata Suhendi, untuk jalur desa perbatasan dan jalur warga sekecamatan ini ada jika kuota jalur zonasi desa alamat pendidikan SMPN 1 Rengasdengklok belum terpenuhi. “Berarti kita prioritaskan jalur zonasi ini warga Desa Rengasdengklok Selatan karena alamat sekolah ini ada di Rengasdengklok Selatan,” ujarnya.
Lebih lanjut, kata Suhendi, untuk pendaftaran jalur terakhir yaitu jalur prestasi akademik dengan kouta 44 siswa atau 10%. Pihaknya mengaku selama PPDB secara online ini berjalan dengan lancar, kecuali awal-awal pendaftaran terkendala dengan server. “Setiap hari panita PPDB ini selalu evaluasi dengan harapan lebih baik,” pungkasnya. (mra)