RAWAMERTA, RAKA – Jika seluruh siswa aktif dan menyadari perlu menggali kemampuan dan bakatnya melalui ekstrakurikuler, rasanya dunia pendidikan akan semakin pesat dan maju.
Di MTsN 5 Karawang, ada 12 ekstrakurikuler yang bisa diikuti oleh seluruh peserta didik. Mulai dari PMR, pramuka, paskibra, qiroat, drumband, voli, futsal, marawis hadroh, badminton, hingga sains.
Ahmad Solahudin, Wakasek Bidang Kesiswaan MTsN 5 Karawang mengatakan, siswa baru sebanyak 680 orang, dan 90 persen dari anak-anak pondok pesantren. Menurutnya semua siswa baru dapat mengikuti ekstrakurikuler. Tujuannya, siswa baru dapat menghabiskan waktu luang dengan kegiatan-kegiatan positif, kedua karena mayoritas siswa dari anak-anak pesantren yang kebiasaanya menghafal talaran, jadi dengan kegiatan ekskul ini menjadikan ajang hiburan, ketiga ketika anak-anak mempunyai fashion atau hobi bisa tersalurkan bakatnya melalui ekstrakurikuler.
“Kita tidak tahu masa depan mereka seperti apa, yang jelas kita memberikan ruang agar anak-anak bisa mengekspresikan bakatnya melalui ekskul,” katanya.
Menurutnya, saat ini anak-anak tidak hanya mengandalkan pelatih untuk latihan setiap hari, tapi bisa juga latihan melalui teman atau kakak kelasnya yang sudah mahir dibidangnya seperti hadroh, marawis, dan qiroat.
“Sekarang anak-anak tidak selalu harus dipandu sama pelatih, paling awalnya saja, dan nanti anak-anak bisa mengembangkannya dengan latihan bersama teman-temannya,” katanya.
Solahudin mengatakan, tidak mewajibkan siswanya untuk mengikuti kegiatan 12 ekskul. Tapi antusias calon siswa baru terlihat luar biasa. “Pendaftar futsal 100 orang, basket 40 orang. Ini luar biasa,” katanya. (cr4)