LOGISTIK: Penyerahan bantuan logistik untuk korban banjir ke BPBD Karawang.
Ikhlas Bantu Korban Banjir
KARAWANG, RAKA – Status pelajar bukan menjadi penghalang untuk bisa berbuat baik terhadap sesama, bahkan di usia muda itulah waktu yang tepat untuk menumbuhkan kepekaan sosial.
Sebagaimana yang dilakukan oleh para siswa SMAN 1 Purwakarta, mereka memberikan bantuan untuk korban banjir Karawang, Jumat (28/2). “Di mata seorang remaja, karena kita sebagai manusia pasti harus meningkatkan kepedulian sosial,” ucap Ketua OSIS SMAN 1 Purwakarta Muhammad Adrian Ilham Ramadhan, selepas menyalurkan bantuan di kantor Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Karawang.
Adrian menuturkan, sumbangan yang diberikan merupakan hasil penggalangan bantuan selama empat hari dari semua siswa di sekolahnya. Kegiatan bakti sosial seperti ini sudah menjadi program rutin OSIS dan sekolah. Ia mengaku senang dengan adanya kegiatan seperti ini, apalagi pihak sekolah sangat mendukung. Menurutnya kegiatan sosial dapat meningkatkan karakter. “Kita berharapnya kita tuh gak cuma berbuat baik saat di sekolah saja, tapi bisa merealisasikannya saat kita sudah keluar sekolah nanti,” tambahnya.
Ia berharap teman-temannya di Karawang yang terkena musibah banjir, tetap semangat dan tetap bisa belajar. Menurutnya di setiap musibah terdapat hikmah yang dapat dipetik. Pengalaman bisa menjadi pelajaran berharga, agar di masa depan bisa mengatasi masalah seperti ini. “Kepedulian sosial terhadap sesama mesti ditingkatkan mulai dari diri sendiri,” pesannya.
Wakil Ketua OSIS SMAN 1 Purwakarta Gibran Hikam Nursihab mengatakan, remaja harus memiliki kepekaan bahkan bisa merasakan kondisi seseorang yang tengah mendapat musibah. Pemuda sekarang jangan apatis terhadap kondisi sosial, apalagi beranggapan menjalani kehidupan masing-masing saja tanpa adanya keterikatan. “Padahal ngga, kehidupan kita itu saling berpengaruh, saat kita berbuat baik kepada orang, pasti kita juga mendapatkan hal yang baik,” tuturnya.
Sekretaris Badan Pengurus Harian Perwakilan Kelas (BPHPK) SMAN 1 Purwakarta Kayla Rizky Amalia mengaku senang bisa membantu sesama. Bahkan ia sendiri meyakini setiap orang pasti ada rasa ingin peduli, dan ingin membantu orang lain. Bakti sosial ini baginya salah satu cara berbagi kebahagiaan kepada orang lain. “Kalau kalian mau senang, mau bahagia, kalian harus bantuin orang lain juga,” ucap Kayla.
Wakasek Kesiswaan SMAN 1 Purwakarta Lilis Yani Sugiarti menjelaskan, bakti sosial merupakan rangkaian kegiatan sosial yang menjadi program sekolahnya. Sebelumnya mereka mendeklarasikan peduli sampah nasional di sekolah, dengan tidak lagi mengunakan wadah makanan plastik. Setelah itu diadakan bagi bersih lingkungan dan berbagi makanan kepada warga di lingkungan sekolah, mengunjungi yayasan yatim piatu sampai akhirnya mereka tiba di Karawang.
Bantuan yang diberikan oleh siswa-siswinya berupa kebutuhan pangan seperti beras dan mi instan, serta uang tunai Rp10 juta. Dikatakannya kegiatan seperti ini menumbuhkan karakter anak-anak agar terbiasa untuk peduli dan peka kepada sesama. “Mudah-mudahan yang terkena musibah diberi ketabahan, kesabaran, keihklasan, dan tetap diberi kekuatan dan kesehatan, banjirnya semoga ceoat surut,” harapnya. (cr5)
