Tugas Mahasiswa KKN UBP di Desa Ciranggon Tuntas, Kades: Silaturahmi Harus Tetap Dijaga
MAJALAYA, RAKA- Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Buana Perjuangan Karawang (UBP) di Desa Ciranggon, Kecamatan Majalaya berakhir. Dengan jumlah anggota 15 orang mahasiswa dan mahasiswi yang terdiri dari 10 program studi yang dilaksankan dari tanggal 01-31 Juli 2023.
Kepala Desa Ciranggon Warpi menilai, banyak program yang dibuat mahasiswa dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Meski sudah selesai, dia meminta silaturahmi tetap dijaga. “Sukses selalu untuk semua rekan-rekan mahasiwa. Program kerja yang telah dilakukan sedikit banyaknya, alhamdulillah memberikan dampak baik untuk masyarakat desa, dari setiap kegiatan yang mentargetkan anak-anak sampai dengan lansia,” katanya.
Ketua Kelompok KKN UBP Karawang Desa Ciranggon Didin Wahyudin mengatakan, kegiatan sudah tuntas dan kini harus kembali lagi ke kampus untuk melanjutkan studi. ”Dari setiap kegiatan yang sukses kami lakukan semuanya ada dukungan dari pemdes, masyarakat, serta bimbingan dari Bapak Agus Fudholi, M.Pd selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) kami, sangat kami haturkan terimakasih banyak yang tidak ada habisnya. Dari awal kami datang ke desa sampai akhir kegiatan sangat menyambut kami dengan baik dan antusiasme sekali,” terangnya, Kamis (27/7).
Didin menjelaskan, setiap kegiatan program kerja yang dilaksankaan sesuai dengan kebutuhan masyarakat desa dan tema KKN UBP Karawang 2023 yaitu Gotong Royong Membangun Desa Berkarya dan Berdaya Menuju Tercapainya SDGs Desa. “Kami targetan semuanya dari segi pendidikan, literasi, kesehatan, pemanfaatan sampah, pengelolaan keuangan, pemanfaatan SDM, pengembangan UMKM, pemanfaatan digitalisasi, sampai dengan gerakan peduli lingkungan desa. Alhamdulillah dari setiap kegiatan semuaya berjalan dengan lancar dan setiap kekurangan menjadi evaluasi untuk kami kedepannya,” paparnya.
Dalam kegiatan KKN UBP Karawang 2023 yang dilakukan oleh mahasiwa-mahasiswi di Desa Ciranggon, ini salah satu bentuk tri darma perguruan tinggi yaitu pengabdian kepada masyarakat, di mana ilmu yang dipelajari dikampus harus diimplemetasikan dilingkuangan yang sesungguhnya yaitu masyarakat dan dapat bermanfaat bagi diri sendiri dan orang lain. ”Dari kegiatan pengabdian masyarakat ini sebisa mungkin outpu untuk lingkungan masyarakat desa akan berdampak baik dan merubah sedikitnya agar bisa lebih mensejahterakan desa serta mengangkat perekonomian desa,” tutupnya. (asy)