Tidak akan Gugat Hasil Pilkada
KARAWANG, RAKA – Pemungutan suara Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Karawang sudah dilaksanakan. Sejumlah perhitungan cepat maupun perhitungan real count KPU, menunjukkan pasangan nomor urut 2, Cellica Nurrachadiana-Aep Syaepuloh unggul dengan rata-rata perolehan suara di atas 50 persen.
Terkait fenomena ini, Ketua DPC Partai Gerindra Kabupaten Karawang Ajang Sopandi menyebutkan, siapa pun pemenang Pilkada Karawang, pihaknya akan menerima dengan lapang dada. Meski sudah berusaha maksimal untuk memenangkan pasangan yang diusungnya, Ahmad Zamakhsyari-Yusni Rinzani, namun takdir berkehendak lain. “Kita dari Gerindra legowo (siapa pun yang menang). Kita ini anak buah Prabowo yah. Legowo demi kepentingan masyarakat, bukan untuk kepentingan golongan dan pribadi,” kata Ketua DPC Gerindra Karawang Ajang Sopandi, kepada Radar Karawang, Selasa (15/12).
Soal nantinya akan ada gugatan atau tidak, Ajang menyerahkan kepada tim relawan pemenangan Jimmy-Yusni. Tapi katanya, dari Partai Gerindra sendiri tidak akan menggugat hasil suara Pilkada Karawang. “Dari Gerindra ini legowo. Kita ini petarung. Kalau ada pelanggaran diserahkan ke yang berwenang,” imbuhnya.
Lebih lanjut Ajang meminta, siapa pun pemenang pada Pilkada Karawang ini harus bersinergi untuk membangun Karawang ke arah yang lebih baik. Karena di Karawang masih banyak pekerjaan rumah yang harus dibenahi seperti di Karawang Utara masih ada masalah rob, Karawang Selatan selalu dilanda kekeringan di musim kemarau. Kemudian untuk kesehatan, banyakpasien yang telantar di UGD seperti di RSUD. Dan menurutnya memerlukan solusi, bukan malah dibiarkan. “PR ini banyak, mudah-mudahan Karawang ini lebih baik dan bisa sejahtera di dalam hal apapun,” paparnya.
Sementara itu, Ketua Tim Pemenangan Cellica-Aep Zaenal Arifin optimis hasil hitung cepat di internal timnya tidak akan jauh berbeda dengan hasil rekapitulasi suara KPU. Meski hasil perolehan suaranya di bawah 75 persen, seperti yang digembar-gemborkan sebelum pencoblosan, tidak dipersoalkannya karena hal itu merupakan bagian dari strateginya. “Hasil prolehan suara versi quick count paslon kita telah keluar menjadi pemenang dengan prolehan suara sebanyak 59.9% di mana sebelumnya saya sempat menyampaikan statmen bahwa paslon Kita akan meraih suara sebesar 75%. Tujuannya semata-mata agar segenap mesin partai menjadi makin yakin dan semangat untuk terus memperjuangkan paslon yang kita usung. Dan ini perlu disampaikan ke publik, karena itu bagian dari strategi pemenangan,” tuturnya.
Berdasarkan laman https://pilkada2020.kpu.go.id/#/pkwkk/tungsura/3215, Selasa (15/12) pukul 21:52 WIB sudah mencapai 99,57%, pasangan nomor urut satu memperoleh suara 11,6 persen, pasangan Cellica-Aep 60,0 persen, dan pasangan Jimmy-Yusni memperoleh 28,5 persen suara. (mra)
