Harga Bawang Merah dan Bawang Putih Mulai Naik
PURWAKARTA, RAKA – Memasuki pekan terakhir di bulan Ramadhan, harga komoditas bawang merah dan bawang putih di Pasar Induk Cikopo, Kabupaten Purwakarta, terpantau naik. Kenaikan harga terjadi karena pedagang kesulitan mendapatkan stok barang dari petani.
Pantauan Radar Karawang, pada Rabu (3/4) di Pasar Induk Cikopo, harga bawang merah menyentuh harga Rp38 ribu per kilogram. Sementara untuk harga bawang putih berada di angka Rp35 ribu per kilogram. Meski sempat mengalami penurunan, namun masih berada di atas Harga Eceran Tertinggi (HET) yang telah ditetapkan oleh pemerintah.
Seorang penjual bawang merah, Heri (36) mengatakan, kenaikan harga sudah terjadi sejak awal bulan Ramadan atau lebih tepatnya sekitar dua minggu yang lalu. “Normalnya itu kita biasa jual sekitar 30 sampai 35 ribu per kilogramnya. Sudah kurang lebih dua minggu ini harga naik, kita jualnya di angka 38 ribu per kilo,” ucapnya, Rabu (3/4).
Heri mengungkapkan, kenaikan harga terjadi karena stok bawang di petani sedang kosong, dan terlebih lagi waktu panen masih lumayan cukup lama. “Yang pasti sih karena stok, soalnya sekarang susah dapet stok bawangnya, di petani pada kosong dan sekarang belum masuk waktu panen, kita nyari barangnya di Jawa dan Sumatera,” ungakpanya.
Ia menyebutkan, dengan kondisi stok barang yang langka ini, bisa di prediksi bahwa harga akan terus mengalami kenaikan hingga masa panen tiba. “Kalau seperti ini pasti bakal naik terus, bisa sampe tembus 50 ribu nanti harganya. Sekarang di Tanggerang saja, infonya kemarin harga sudah tembus sampe 42 ribu, kemungkinan disini juga bakal terjadi,” ujarnya.
Sementara itu, Husni (42) seorang penjual bawang putih mengatakan, meski harga komoditas bawang puting sempat mengalami penurunan beberapa waktu lalu, namun harganya masih terbilang cukup tinggi. “Sekarang harganya 35 ribu, kemarin sempet turun soalnya, nomarlnya sih diangka 30 sampai 32 ribu untuk bawang putih,” ucapnya.
Berbeda dengan bawang merah, Husni menjelaskan, ia tidak terlalu kesulitan untuk mendapatkan stok bawang putih. Pasalnya, meski di petani sedang kosong, terdapat juga bawang putih impor dari Negara Cina yang beredar. “Untuk stok sejauh ini aman sih, penjualan juga masih stabil. Soalnya kalau harga sedang tinggi seperti ini, tidak ada penjual eceran, jadi orang-orang belinya langsung kesini,” pungkasnya. (yat)