TEGALWARU , RAKA – Pesatnya pembangunan di wilayah Kecamatan Tegalwaru terutama di sekitar Pasar Loji mengakibatkan harga tanah disitu melambung hingga Rp 2 juta per meter persegi. “Disini harga tanah di tree angle atau Segitiga Pasar Loji sudah mencapai Rp 2 juta sampai Rp 2,5 juta per meternya. Bahkan ada yang menjual kios dengan luas lahan hanya 100 meter persegi saja bisa mencapai satu milyar,” ungkap Engkus (49) warga Pasar Loji, Senin (18/2).
Dia menuturkan tingginya harga tanah di sekitar Pasar Loji setahun terakhir. Bahkan diperkirakan tahun 2020 mendatang harga tanah di lingkungan itu bisa mencapai Rp 5.000.000 hingga Rp 7.000.000 per meter. Ini menandakan bahwa pembangunan di wilayah itu maju dengan pesat. Saat ini Pasar Loji manjadi tempat belanja warga empat kabupaten yakni Purwakarta, Bekasi Cianjur dan Kabupaten Bogor.
Sekertaris Kecamatan Tegalwaru H. Jumria mengatakan perkembangan wilayah selatan kini amat pesat, terutama di sekitar kawasan Pasar Loji. Destinasi wisata membuat Pasar Loji menjadi primadona bisnis di berbagai bidang, baik kuliner maupun sembako. “Berkembangnya wisata membuat wilayah selatan kabupaten Karawang yang di dominasi pegunungan dan perbukitan menjadi primadona perekonomian. Bukan cuma dari sektor industri wisata tetapi juga bisnis,” ucapnya. (yfn)
‘
