PURWAKARTA, RAKA – Pemerintah Provinsi Jawa Barat menggulirkan Program Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) Juara.
Program tersebut digulirkan untuk menargetkan pembentukan pelaku UMKM yang memiliki komitmen untuk menjadi juara di bidang bisnis.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, pelaksanaan program UMKM Juara ini akan dilaksanakan selama 4 bulan mulai Juni hingga September 2022 mendatang. Dalam bentuk kegiatan pendampingan, pelatihan, perizinan, penyediaan infrastruktur, fasilitasi pembiayaan, promosi, kemitraan dan standarisasi.
“Manfaat yang bisa didapat oleh UMKM dengan program juara ini adalah penguatan diri dan manajemen usaha UMKM untuk bisa naik kelas dari skala kecil ke menengah, memanfaatkan teknologi dalam berbisnis untuk mencapai pasar,” katanya pada pembukaan acara program UMKM Juara tahun 2022, di Kantor Bank BJB Cabang Purwakarta di Jalan Sudirman, Senin (20/6).
Ada sebanyak 135 UMKM yang akan didampingi selama 4 bulan kedepan. Fokus pendampingan tahun ini adalah pada penguatan pada akses pembiayaan, legalitas dan akses pemasaran. Pemerintah Kabupaten Purwakarta juga akan mengupayakan peningkatan UMKM melalui 4 strategi. Yang pertama memfasilitasi untuk peningkatan kualitas dan kuantitas produk UMKM lewat berbagai pelatihan dan Mendorong perluasan pemasaran baik melalui online ataupun offline.
“Kedua soal kemudahan dalam menerbitkan NIB serta kaitan dengan penyediaan permodalan. Perkembangan UMKM di Purwakarta begitu pesat, upaya pemerintah dalam mempermudah perijinan sudah membuat gerai-gerai Madukara di tiga kecamatan yaitu; Kecamatan Campaka, Plered dan Wanayasa,” ujar Anne.
Kegiatan UMKM Juara ini diselenggarakan Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Provinsi Jawa Barat yang didukung oleh Dinas Koperasi, UKM, Perdagangan, Perindustrian Purwakarta, serta bank BJB. (gan)
