PURWAKARTA, RAKA – Sepanjang tahun 2024, Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Purwakarta mencatat adanya 187 kasus kebakaran yang terjadi di wilayahnya.
Kebakaran didominasi oleh terbakarnya areal perkebunan atau hutan dengan 64 kejadian dan rumah tinggal dengan 39 kejadian.
Sebagian besar kebakaran yang terjadi disebabkan oleh faktor cuaca kemarau panjang yang menerpa Kabupaten Purwakarta beberapa waktu lalu serta adanya faktor lain seperti kelalaian manusia.
Baca Juga : Introspeksi Kejari Diwarnai Pentas Seni Tunanetra
Kepala Dinas Pemada Kebakaran, Juddy Herdiana mengatakan, berdasarkan data per Januari hingga Desember 2024, terdapat 187 kasus kebakaran di wilayah Purwakarta. Ia menyebut, kebakaran paling banyak terjadi di bulan Juli hingga Oktober, dengan masing-masingnya sebanyak 28, 31, 26 dan 33 kejadian.
“Kejadian paling banyak itu di bulan Juli sampai Oktober, sampai ada 33 kebakaran dalam satu bulannya,” ujarnya, Senin (30/12).
Juddy menuturkan, 187 kasus kebakaran tersebut dirincikan dalam berbagai kategori objek yang terbakar. Adapun diantaranya yakni kebakaran kendaraan dengan 11 kejadian, rumah tinggal 39 kejadian, pasar/pertokoan/ruko 15 kejadian, perkantoran/sekolah/RS 6 kejadian, perindustrian 15 kejadian, perkebunan/lahan 64 kejadian, tower cell/gl listrik 17 kejadian dan lain-lain sebanyak 23 kejadian.
“Kebanyakan yang terjadi kebakaran lahan/lahan dengan 64 kejadian dan 39 kejadian,” tuturnya.
Ia mengungkapkan, selain melakukan tugas pemadaman objek yang terbakar, pihaknya juga melakukan berbagai tugas lain seperti penyelamatan atau rescue. Adapun rescue yang dilakukan diantaranya seperti evakuasi binatang liar, evakuasi mayat, pemusnahan sarang tawon, pelepasan cincim dan berbagai penyelamayan lain.
“Kadang masyarakat melapor ke kita bukan bukan hanya karena kebakaran, tapi kita juga melakukan sejumlah rescue,” ungkap Juddy.
Dengan berbagai kasus kebakaran yang telah terjadi, Juddy mengimbau agar masyarakat tetap waspada dalam mengantisipasi berbagai kemungkinan yang dapat menyebabkan terjadinya kebakaran.
“Himbauan untuk masyarakat agar meningkatkan kesadaran terhadap bahaya kebakaran dan berhati-hati terhadap setiap potensi yang bisa mengakibatkan bahaya kebakaran di lingkungan kita masing-masing,” pungkasnya. (yat)
DATA:
Kebakaran 2024
Rumah : 39
Kendaraan : 11
Pertokoan : 15
Perkantoran : 6
Perindustrian : 15
Perkebunan : 64
Tower Cell : 17
Lain-lain : 23
