KARAWANG, RAKA – Forum Ekonomi Kreatif (Ekraf) mengadakan rapat koordinasi untuk membahas hasil kerja selama 1 tahun. Forum ini mendorong ekraf menjadi lokomitif ekonomi kedepan.
Ketua Forum Ekraf Kabupaten Karawang Asep R Sunda Pura menyatakan memiliki misi jangka panjang untuk menjadikan ekraf sebagai penggerak ekonomi. Hal ini karena peningkatan angkatan kerja di setiap tahun. Selanjutnya, serapan pertanian sudah tidak dapat dilirik oleh generasi muda. Ketiga pemanfaatan berbagai potensi hanya dapat di kelola secara baik saat adanya pemikiran yang kreatif. “Pertama kita di forum ini memiliki misi jangka panjang untuk bisa menjadikan ekraf sebagai lokomotif penggerak ekonomi di Karawang,” ujarnya, Rabu (28/12).
Ia melanjutkan, telah memiliki rencana strategis untuk mewujudkan misi tersebut. Ia memaparkan saat ini berhadapan dengan mental, psikologis generasi muda Karawang yang menjadikan tantangan utama. Ia akan memunculkan kegiatan secara nyata bagi generasi muda dalam menciptakan bisnis baru. “Kita berhadapan dengan kondisi mentalitas, psikologis generasi muda yang masih berpikir untuk bekerja di perusahaan. Ada potensi usaha yang bisa dikembangkan yaitu melalui kewirausahaan ekonomi kreatif, kita harus memiliki daya pikat melalui produk yang sudah konkrit,” tambahnya.
Hanafi, Asisten Daerah 2 Kabupaten Karawang menyatakan pemerintah daerah memiliki harapan agar masyarakat yang memiliki usaha ekonomi kreatif dapat terfokus. Ia menyampaikan salah satu perusahaan telah bersedia untuk membuat galeri di rest area. Selanjutnya telah dilakukan renovasi galeri oleh-oleh Karawang di sebelah Grand Taruma. Hal ini dapat membantu penjualan produk khas. “Kita sudah ada Perdanya juga tentang ekonomi kreatif dan harus diadakan evaluasi secara rutin. Saya sampaikan juga dengan adanya pemberhentian kereta api luar kota yang berhenti di stasiun Karawang bisa menjadi potensi bagi mereka dan dapat dimanfaatkan,” tutupnya. (nad)
