HEADLINE

Dua Pelajar Tewas Terlindas Truk

TEWAS DI TKP: Salah satu dari dua korban pelajar yang terlindas truk ditutupi kardus sebelum dievakuasi.

CIKAMPEK, RAKA – Diduga pulang tawuran, dua orang siswa berseragam sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) di Kotabaru tewas terlindas mobil boks saat terjatuh di depan Yogya Cikampek.

Sepeda motor yang dikendarai AI (13) warga Kampung Baru Timur, Desa Cikampek Utara, Kecamatan Kotabaru, bersama pembonceng SD (13) warga Kampung Sukaseuri, Desa Sarimulya dan VS, warga Desa Dawuan Timur, Kecamatan Cikampek (14) berjalan dari arah Dawuan menuju Cikampek. Sampai di tempat kejadian perkara (TKP), korban menginjak tumpahan oli sehingga oleng ke kanan masuk ke bawah kendraan truk boks dengan nomor polisi B 9484 KB. Dua orang pelajar AI dan VS tewas di tempat kejadian terlindas truk. Sementara SD mengalami luka lecet. Ketiganya dibawa ke RS Karya Husada Cikampek.

Saat kejadian, terdengar suara keras motor terjatuh, kemudian dari belakang datang truk boks. Kejadian sekitar pukul 16.00 WIB. “Ya, saya kaget banget ada suara terseret gitu, dan ternyata benar ada satu motor yang dikendarai siswa terjatuh,” kata penjaga parkir di TKP, Rudi Setiawan (22), Rabu (18/9).

Dua orang siswa tewas di tempat, setelah pinggang keduanya terlintas truk. “Yang terlindas bagian pinggangnya, sampai keluar banyak darah. Saya juga ikut bantu gotong ke pinggir jalan, kasihan banget pokoknya terus tidak lama kita langsung bawa siswa itu ke rumah sakit terdekat,” tambahnya.

Rudi menduga, siswa tersebut terjatuh karena menginjak tumpahan minyak yang ada di jalan raya. “Saya tidak tahu jelas, tapi banyak yang lihat kalau jatuhnya karena menginjak minyak di tengah jalan,” paparnya.

Diduga, sebelum kecelakaan terjadi, ketiga korban terlibat tawuran. Soalnya, saat kecelakaan ada dua motor yang dikendarai siswa lainnya datang menertawakan dan berkata kasar pada korban sambil membawa senjata tajam. Tapi, setelah korban dievakuasi ke pinggir jalan, pelajar tersebut pergi lagi. “Saya tidak tahu jelas, yang pasti kedua motor ini ngetawain pas siswa itu jatuh. Tapi yang anehnya mereka bantuin, kayaknya mereka habis pulang tawuran soalnya bawa cerulit gituh, itu yang saya lihat, cuma tidak lama yang bawa cerulitnya pergi dan tidak sempat saya tahan,” paparnya.

Sementara itu, Aiptu Sahidi, anggota Polsek Cikampek mengungkapkan, ketiga korban masih duduk di bangku SMP. Dua orang diantaranya meninggal dunia karena sempat terlintas bagian pinggang dan dada, menurutnya kendaraan korban serta truk yang melindas korban telah diserahkan kepada Polres Karawang untuk ditindaklanjuti. “Kita sudah serahkan semua sama pihak kepolisian,” pungkasnya. (mal)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button