HEADLINE
Trending

Pembunuh Aktor Film Mak Lampir Disebut Ngumpet di Karawang

RadarKarawang.id – Perburuan pembunuh pemain sinetron ‘Mak Lampir’ terus dilakukan. Ade Andriani, istri almarhum Sandy Permana, menyebut pembunuh terakhir ngumpet di Karawang

yang menjadi korban pembunuhan. Terduga pelaku pembunuhan Nanang Irawan alias Gimbal (45) saat ini masih buron.

“Update terakhir masih buron, belum ketangkep, belum ada info lagi pelaku ada di mana. Kita belum ada update lagi,” ujar Ade.

Istri Sandy Permana mengatakan terduga pelaku pembunuhan terakhir masih diketahui berada di daerah Jawa Barat.

“Terakhir update itu setelah pemakaman hari Senin itu Karawang (pelaku), tapi sekarang belum ada info lebih lanjut,” katanya.

baca juga: Kades di Karawang Jadi Buron Penggelapan Uang Sewa Lahan

Ade berharap Nanang Irawan segera menyerahkan diri. Ibu tiga anak itu, berharap terduga pelaku pembunuhan dihukum seberat-beratnya.

“Ya pelaku serahin diri deh, pertanggungjawabin apa yang dia perbuat. Saya minta ditindak, dihukum seberat-beratnya karena dia sudah hilangin nyawa suami saya, bapak dari anak-anak saya, itu aja sih,” tegas Ade.

Ade juga menyoroti dugaan keterlibatan istri Nanang yang diduga memberikan keterangan tidak sesuai fakta. Ia menilai ada yang disembunyikan oleh istri terduga pelaku.

“Keterangan sebelumnya yang saya dengar, dia ditanya apakah bersama pelaku, tapi dia jawab tidak. Tapi kan ada saksi mata yang melihat dia beriringan pergi sama pelaku,” ujarnya.

Tonton juga: Jurus Jitu Habibie Taklukkan Dolar

“Katanya antar anak sekolah, tapi itu kan hari Minggu,” tambahnya.

Istri Sandy Permana bakal terus mengawal kasus ini secara hukum dan telah menyerahkan penanganannya kepada pengacara sehingga kasus ini lebih cepat.

“Harapan pelaku cepat ditangkap ya, tanggung jawab atas apa yang dia perbuat, hukum seberat-beratnya,” pungkasnya.

Sosok Pembunuh Sandy Permana

Sosok si ‘Gimbal’ ini diungkap oleh istri almarhum Sandy Permana, Ade Andriani. Ade mengatakan terduga pelaku biasa dipanggil ‘Limbat’ karena rambutnya yang gimbal itu.

“Ciri-cirinya itu kalau kita di sini memanggil dia limbat, karena rambutnya gimbal, terus orangnya tidak pernah ngomong, badan penuh tato,” kata istri Sandy Permana, Ade Andriani.

Ade mengatakan terduga pelaku tinggal bersama istri dan anak-anaknya dan sudah berdomisili di perumahan tersebut sejak 13 tahun yang lalu.

Terduga pelaku diketahui juga pernah bekerja sebagai kru pada sinetron.

“Kita dekat cuma sama istrinya, kalau suaminya kan dia sama siapa pun dia tidak mau dekat sepertinya,” katanya. (psn)

Related Articles

Back to top button