HEADLINE
Trending

Pemudik Terjatuh di Karawang, Kementerian PU Minta Maaf

RadarKarawang.id – Jalan rusak di sepanjang jalur arteri Karawang, menyebabkan 22 pemotor kecelakaan. Alhasil, Kementerian Pekerjaan Umum meminta maaf.

Melalui Satker PPK 1.1 Provinsi Jabar meminta maaf atas banyaknya pemudik sepeda motor yang kecelakaan akibat jalan rusak di jalur arteri Karawang

PPK 1.1 Provinsi Jabar, Agung Satrio, meminta maaf kepada masyarakat, khususnya pemudik yang menjadi korban kecelakaan.

“Kami dari sisi penyelenggara jalan jika masih didapati kekurangan kondisi jalan yang tidak mulus karena banyak penitipan lubang dan bergelombang, kami mohon maaf,” ucapnya.

Dia menyebut kerusakan di Jalan Lingkar Luar Tanjungpura-Klari, tepatnya di titik depan belokan Pemkab dua saat ini sedang diperbaiki.

Agung berujar, kerusakan itu disebabkan salah satu lajur jalan mengalami penurunan kontur yang mengakibatkan permukaan jalan tidak merata. Alhasil kondisi tersebut menyebabkan roda kendaraan rawan selip dan terjatuh ketika melaju.

Baca juga: Lawan Arus, Pemuda Panca Marga Justru Dukung Undang Undang TNI

Bupati Karawang, Aep Syaepuloh, mengancam PPK 1.1 Provinsi Jabar akan mengambil alih penanganan jalan rusak di jalur arteri Karawang jika tak kunjung ditangani.

Pasalnya, Aep menyebut banyak aduan yang masuk tentang pemudik yang jatuh di jalur arteri. Jika persoalan ini terus dibiarkan, ia khawatir akan semakin banyak pemudik yang menjadi korban akibat jalan rusak.

“Kalau PPK 1 masih enggak ada tindakan aja, saya ambil langkah, saya kerjakan dengan swadaya,” tegasnya, Kamis (27/3).

Dia mengaku kerap mengingatkan PPK 1.1 Jabar untuk segera menuntaskan pekerjaan jalan rusak tersebut sejak jauh-jauh hari, karena Pemkab Karawang tak memiliki kewenangan untuk mengerjakannya.

Persoalan jalan berlubang di Karawang ini memang jadi sorotan sepekan sebelum Lebaran. Jalan-jalan ini sempat ditambal, tapi hanya dengan metode tabur aspal.

Warganet menyebut, penambalan itu asal-asalan. Hal itu nampak dalam sebuah video yang kemudian viral di media sosial.

Dalam video, terlihat sejumlah pekerja beratribut Kementerian PUPR hendak melakukan overlay atau penambahan lapisan aspal di jalan yang berlubang.

Tanpa bermodal alat berat atau mesin, para pekerja melemparkan campuran aspal baru menggunakan sekop dan tangan kosong ke jalan yang berlubang.

Diketahui pula, di sejumlah titik di Jalur Pantura Karawang, Jawa Barat ini lubang jalan cukup besar dan dalam sehingga sangat berbahaya bagi para pengendara, terutama pengendara kendaraan roda dua.

Warga sekitar mengaku kondisi jalan berlubang ini sudah terjadi sejak beberapa bulan terakhir. Banyak pengendara yang terjatuh di lokasi ini.

Begitu juga para pemudik yang melintas di Jalur Pantura, Cirebon Jawa Barat, juga mengeluhkan banyaknya ruas jalan yang rusak dan berlubang.

Para pemudik mengaku menemukan ruas jalan berlubang saat melintas beberapa kota di Jawa Barat, termasuk Subang dan Cirebon.

Di Cirebon, ruas jalan berlubang banyak terlihat di kawasan Palimanan. Lubang jalan dengan kedalaman 10-15 cm terlihat di kedua jalur, baik dari arah Jakarta maupun dari arah sebaliknya.

Tonton juga: Tangisan Istri-istri TNI saat Ditinggal Pergi Suami Bertugas

“Banyak banget (jalan rusak) dari Cikarang sampai Karawang pokoknya. Cirebon juga masih ada, cuma enggak terlalu banyak,” ujar pengemudi bernama Supri, baru-baru ini. (psn)

Related Articles

Back to top button