HEADLINE

Sakit, Salat Tarawih di Rumah, Prokes Harus Tetap Dijalankan

PURWAKARTA,RAKA – Pemerintah Kabupaten Purwakarta, telah mengeluarkan surat edaran terkait imbauan Dewan Kehormatan Masjid (DKM) membentuk satgas di setiap masjid untuk menerapkan protokol kesehatan selama pelaksanaan salat tarawih.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika mengatakan, satgas menerapkan protokol kesehatan menekankan dua hal kepada jamaah masjid, yakni cek suhu tubuh dan memakai masker. Sesuai dengan level kita level 2, salat tarawih tahun ini diperbolehkan kembali di masjid tidak berjarak. Satgas ini dibentuk bagian dari upaya menekan penyebaran virus di masjid, jamaah harus menerapkan prokes,” ujar Anne, akhir pekan lalu.
Menurutnya, protokol kesehatan hari ini sangat penting sebagai upaya menekan laju penyebaran Covid-19. Kesadaran semua pihak akan hal itu dinilai perlu dalam pencegahan virus berbahaya tersebut. “Bagi jamaah yang sakit, saya menyarankan salat di rumah agar tidak menularkan ke yang lain sehingga tidak terjadi peningkatan kasus di Purwakarta. “Intinya semua harus sadar akan protokol kesehatan untuk kebaikan bersama,” kata Anne.
Kebijakan pemerintah pusat perbolehkan masyarakat kembali mudik lebaran berdampak positif pada permintaan vaksinasi Covid-19, terutama dosis tiga atau booster. “Ketika pemerintah pusat menyampaikan warga bisa mudik kalau sudah divaksin booster, ternyata itu berdampak pada permintaan vaksin booster di Purwakarta cukup tinggi hari ini,” kata Anne.
Permintaan vaksin tinggi diakuinya karena masyarakat mempersiapkan diri agar bisa mudik ke kampung halaman ketika lebaran nanti. “Kalau dipersentasekan peningkatannya sekitar 9 persen, baik ASN maupun warga pada umumnya,” ujar Anne.
Disinggung mengenai ketersediaan stok vaksinasi, Anne menyebut warga tidak usah khawatir karena stok aman, bahkan bukan ribuan lagi melainkan puluhan ribu. “Jadi stok banyak tidak usah khawatir,” ucap dia menegaskan.
Masyarakat bisa datang ke tempat yang sudah ditunjuk seperti kantor desa atau Dinas Kesehatan Purwakarta, tinggal menunggu jadwal vaksinasi lalu datang. (gan)

Related Articles

Back to top button