TELUKJAMBE TIMUR, RAKA – Banyak orang rela mengeluarkan banyak uang untuk menjalani hobinya. Namun sepertinya hal seperti itu tak berlaku bagi Dewi Murni (20), mahasiswa semester 5 jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Unsika. “Kalau hobi dikaitkan dengan passion, berarti aku hobi bercerita,” ujarnya kepada Radar Karawang, Senin (23/12).
Ia bercerita, sejak kecil hingga semester 2, dia punya hobi menari, namun saat ini ia lebih senang bercerita apapun, kapanpun, dimanapun, kepada siapapun. Baginya bercerita adalah jembatan untuk membangun kedekatan dalam berkomunikasi. Selain itu, dengan bercerita seseorang bisa mengeksplorasikan diri baik dari segi pengetahuan maupun keterampilan berbicara. “Tanpa cerita, mustahil orang bisa dekat dan mau berkomunikasi,” ujarnya.
Dewi sapaan akrabnya mengakui, dirinya memang sosok yang sok kenal sok dekat (SKSD) bahkan dengan orang yang baru dikenalnya. Ia menyadari sebagian orang mungkin selalu membatasi kepada siapa harus bercerita. Tapi dia merasa lepas dari pandangan tersebut, selama bisa menciptakan obrolan yang seru dan dapat mengambil pelajaran.
“Misalnya nih ya, aku ketemu orang baru. Pasti aku banyak nanya kan ke orang baru, dari pertanyaan dan jawaban orang itu bisa menciptakan topik baru, nah topik itulah yang diceritain,” tuturnya.
Ia kembali bercerita, mencari orang yang dapat diajak berbicara dengan nyaman terkadang terasa sulit. Karena itu tidak ada salahnya menjadikan cerita sebagai perantara terciptanya kenyamanan. Dengan banyak bercerita, ia merasa mempunyai banyak teman. Dengan bercerita jugalah secara tidak langsung ia dapat bertukar informasi dengan lawan bicaranya. Selain itu, menambah rasa percaya diri. “Terakhir, bisa mengenal diir sendiri,” ucap gadis manis yang bercita-cita menjadi presenter televisi ini.
Dewi juga saat ini mulai aktif bergabung dengan kelompok teater di fakultasnya, selain menjadi presenter, ia juga kelak ingin menjadi seorang guru yang mengasyikan. “Asyik dalam bercerita pengalaman, asyik dalam pembelajaran, dan asyik dalam memperbaharui diri bersama dengan siswa,” pungkasnya. (cr5)
