Uncategorized

Hutan di Tegalwaru Terbakar

PADAMKAN API: Dua orang warga sedang berusaha memadamkan api dengan pelepah daun pisang di kawasan wisata Puncak Pinus, Desa Cintawargi, Kecamatan Tegalwaru, kemarin.

Warga Gunakan Pelepah Daun Pisang Padamkan Api

TEGALWARU, RAKA – Kebakaran hutan kembali terjadi lagi di Kecamatan Tegalwaru. Kini giliran Gunung Ciangir Ciodeng, kawasan wisata Puncak Pinus, Desa Cintawargi, sekitar 10 hektare lahan garapan milik Perum Perhutani Kawasan Pangkuan Hutan (KPH) Pangkalan dilalap si jago merah. “Akibat kebakaran masih diselidiki oleh kepolisian, sementara api bisa dikuasai satu jam kemudian,” ucap Kasi Trantib Kecamatan Tegalwaru Kiki Baehaki kepada Radar Karawang, Selasa (24/9).

Ia mengatakan, kebakaran meliputi areal lahan garapan milik petani yang menggarap lahan Perum Perhutani. Sementara pemadam kebakaran bisa dikuasai selama satu jam. Telah dilakukan upaya pemadaman dan penyekatan agar tidak meluas.

Hasan, RPH Perum Perhutani mengatakan, pihaknya dibantu aparatur Satpol PP, kepolisian dan TNI melakukan pengawasan titik-titik api. Namun beberapa titik api sudah bisa dipadamkan. “Titik api yang ada sudah kami padamkam. Alhamdulillah bisa kami kuasai, semua ikut memadamkan api, termasuk masyarakat,” ujarnya.

Kapolsek Pangkalan AKP Endang Rohendi menjelaskan, kepolisian akan menyelidiki sebab kebakaran. Ia mengaku akan menindak tegas kepada masyarakat yang dengan sengaja membakar areal hutan. “Kebakaran hutan bukan saja di Riau dan Palembang, namun di wilayah hutan , semua diawasi termasuk di Tegalwaru dan Pangkalan,” pungkasnya. (yfn)

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button