Nabil Dhahir
RENGASDENGKLOK, RAKA – Menjadi tentara merupakan cita-cita yang kerap diungkapkan anak-anak, terutama laki-laki. Sebab tentara memiliki postur badan yang gagah, tegap, berjiwa pemberani, berseragam loreng dan dipersenjatai untuk menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI). Misalnya Nabil Dhahir siswa kelas 9 SMPN 1 Rengasdengklok. Sejak duduk di bangku sekolah dasar sudah mempunyai keinginan menjadi seorang militer. Di mata Nabil, militer merupakan orang yang berwibawa dan dihormati masyarakat sekitar, selain itu tentara juga tak lepas dari senjata api. “Saya ingin jadi milter, soalnya nanti bisa megang tembakan,” jelasnya kepada Radar Karawang, Kamis (14/11).
Cita-cita itu, lanjut Nabil, belum padam dari benaknya walaupun sudah duduk di bangku SMP. Bahkan setelah lulus SLTA nanti, dia ingin masuk Akademi Militer (Akmil) tiada lain hanya untuk menggapai harapannya menjadi seorang prajurit. “Setelah lulus sekolah nanti, saya mau masuk akademi militer,” katanya.
Menurut Nabil, keinginan menjadi militer sudah diceritakan kepada orang tuanya, dan keluarganya pun mendukungnya atas cita-citanya itu. Walaupun tugas seorang militer harus bisa menahan rindu akan keluarga, karena seorang prajurit TNI harus rela ditugaskan di mana pun dan kapan pun. “Saya sudah siap ditempatkan di mana aja, yang penting jadi militer,” ujarnya.
Sejak menimba ilmu di tingkat pertama, Nabil sudah memanfaatkan waktunya di luar jam sekolah dengan mengikuti ekstrakurikuler, diantaranya Paskibra, karate, pramuka, dan badminton. Dan pelajaran yang disukainya sejak SD sampai duduk di bangku kelas tiga SLTP yaitu pelajaran matematika. “Saya suka matematika, karena kalau dijelasin sama guru itu mudah pahamnya,” pungkasnya. (mra)
