PURWAKARTA

Isi Liburan Praktik Kerja di Sawah

PURWAKARTA,RAKA – Sebagian besar anak-anak sekolah, mengisi waktu liburnya dengan bertamasya ke tempat-tempat wisata bersama orang tua dan sanak saudara.
Namun hal tersebut tidak dilakukan para siswa di Sekolah Menengah Pertama Negri (SMPN) 2 Sukasari. Dalam mengisi waktu libur sekolah, para siswa yang berada di ujung barat Kabupaten Purwakarta itu diisi dengan pendidikan vokasional.
Liburan semester akhir tahun ini dimanfaatkan mereka untuk membantu para orang tua, bekerja di kebun ataupun di sawah. Seperti yang dilakukan Sella Pitriani (14), dengan bantu orang tuanya menanam padi di sawah yang berada di Kampung Cisaat, Desa Sukasari, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Purwakarta.
Siswi Kelas 9 di SMPN 2 Sukasari itu terlihat terampil menanam padi. Semua dilakukan secara otodidak karena sering melihat orang tuanya bekerja di sawah. Menurut, ayah Sella, Duloh, anaknya ikut menanam padi atas kemauan sendiri. “Dia mengambil bibit dan menanamnya di sawah. Kami tak pernah mengajarinya nandur,” katanya, Kamis (5/1).
Menurut Duloh, anaknya sering ikut ke sawah. Memperhatikan orang membajak sawah dan menanam padi. “Saya tidak pernah memintanya ikut nandur. Dia mengambil bibit dan belajar menanam padi. Sejak kecil dia (Sella) sudah sering bantu saya di sawah,” ujarnya.
Terpisah, Wakil Kepala SMPN 2 Sukasari Mochamad Aripin mengatakan, kegiatan ini merupakan wujud penerapan kebijakan Pendidikan karakter. “Saat ini jarang menemukan anak-anak menanam padi. Biasanya anak-anak ikut ke sawah untuk bermain-main. Tapi di Kecamatan Sukasari masih banyak ditemui. Peran pemuda dalam sektor pertanian sangat diharapkan,” katanya.
Dijelaskannya, mengisi liburan, para siswa di SMPN 2 Sukasari diberikan tugas vokasional atau membantu orang tua. “Mayoritas masyarakat kan petani jadi kebanyakan siswa membatu orang tuanya di sawah dan kebun,” ungkapnya.
Menurut Ipin, ada nilai filosofi yang bisa mereka petik dari pelajaran tandur ini. Yaitu mereka diajarkan pola hidup teratur, sabar dan fokus pada satu tujuan. “Peradaban yang paling tua itu adalah pertanian. Sehingga, SMPN 2 Sukasari mengusung program bahwa pertanian sebagai profesi yang sudah mulai ditinggalkan agar peserta didik kami mencintai profesi itu,” imbuhnya. (gan)

Related Articles

Back to top button