PURWAKARTA

Istri H Aming Jadi Ketua TP PKK

PURWAKARTA, RAKA – Istri Wakil Bupati Purwakarta, Entin Suhartini Aming resmi menyandang jabatan baru yakni ketua Tim Penggerak Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (TP PKK) Purwakarta untuk periode 2018-2023. Hal tersebut setelah dikukuhkannya pengurus oleh Bupati Anne Ratna Mustika pada Rabu (03/10) di Bale Sawala Yudhistira, Komplek Sekretariat Daerah Purwakarta.

Entin secara otomatis diangkat sebagai ketua TP PKK Purwakarta sejak suaminya H. Aming yang terpilih sebagai Wakil Bupati Purwakarta mendampingi Bupati Anne Ratna Mustika.

Bupati Purwakarta, Anne Ratna dalam sambutannya meminta PKK untuk bersama-sama bekerja membangun Purwakarta. Sebagai mitra pemerintah daerah, PKK menurut Anne sangat berkontribusi membangun Purwakarta diawali dari keluarga melalui 10 program pokoknya.

Anne yang juga berpengalaman sebagai ketua PKK Purwakarta selama dua periode, memberikan saran kepada pengurus PKK yang baru dilantik untuk tidak sungkan bermitra dengan Pemerintah Daerah. “Pentingnya PKK untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam berbagai pembangunan di Purwakarta yang diawali dari keluarga dulu,” beber Anne.

Yang tak kalah penting partisipasi PKK di Purwakarta saat ini menurut Anne adalah mengedukasi masyarakat dalam ikut serta dalan program KB. Karena menurutnya, KB saat ini hanya dipahami sebagai alat kontrasepsi. “Jadi bukan sekedar alat kontrasepsi saja ya. Hidup sehat dan sejahtera itu yang lebih penting dipahami masyarakat dalam program KB,” tambahnya.

Diakhir sambutannya, Bupati Anne mengajak PKK untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat dalam hal kebersihan lingkungan terutama pengelolaan sampah rumah tangga.

Karenanya program utama pihaknya di Purwakarta untuk pertama kali menjabat sebagai bupati adalah tata kelola sampah di jalan-jalan protokol dan ruang terbuka yang dirasakan mulai semrawut. “Masyarakat berpikiran pengelolaan sampah ada di Dinas Lingkungan Hidup padahal itu kurang lengkap karena pengelolaan sampah diawali dari keluarga, di Purwakarta hari ini masih banyak didominasi sampah keluarga,” tutup Anne. (gan)

Related Articles

Back to top button