Uncategorized

Warga Pesisir Bergantung ke Bank Emok

NASABAH BANK EMOK: Akses perbankan konvensional yang sulit di jangkau, membuat warga pesisir lebih memilih jadi nasabah bank emok. Bahkan untuk membeli perahu pun pinjam dari bank tersebut.

PEDES, RAKA – Mudah meminjam uang, menjadi salah satu pertimbangan masyarakat di pesisir Karawang menjadi nasabah bank emok dibanding bank konvensional.

Abdul Ghoni (67) warga Dusun Sungaibuntu II, Desa Sungaibuntu, Kecamatan Pedes mengatakan, sudah puluhan tahun menjadi seorang nelayan, namun dirinya baru beberapa tahun terakhir ini memiliki perahu. Kata Ghoni, berkat adanya bank emok, dia bisa membeli perahu bekas dan berukuran kecil itu, sehingga bisa berangkat kapan pun dirinya mau melaut alias tak perlu mengandalkan perahu orang lain. “Dulu saya pinjam bank emok buat beli perahu ini, dan alhamdulillah sekarang sudah lunas,” jelas kepada Radar Karawang, Selasa (21/1).

Menurut Ghoni, keberadaan bank emok sangat membantu bagi warga kecil, pasalnya tidak sesulit bank konvensional ataupun bank lainnya untuk meminjam uang. Setelah melunasi utangnya dengan bank emok untuk kebutuhan membeli perahu bekas itu. Kini istri Ghoni sudah mengambil pinjaman kembali ke bank emok untuk keperluan dagang terasi dan ikan kering. “Orang gak punya itu kalau gak ngambil bank emok, berarti gak punya modal buat dagang,” paparnya.

Kehidupan nelayan tak bisa ditaksir, pasalnya untuk mendapatkan ikan ataupun udang dan rajungan pun tak bisa ditentukan. Abdul Ghoni menambahkan, saat ini dirinya sudah memiliki lima anak, yang masih duduk di bangku sekolah dua orang dan sisanya sudah bekerja dan ada juga yang pengangguran. “Sekarang yang paling kecil kelas lima SD, sama yang baru masuk SMP,” pungkasnya. (mra)

Related Articles

Back to top button