JALAN BERKUBANG: Pengendara motor melintasi Jalan Mashudi di Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru, kemarin. Jika tidak hati-hati bisa membahayakan pengendara motor.
KOTABARU, RAKA – Hanya diguyur hujan sebentar saja, Jalan Mashudi di Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru digenangi air. Itu disebabkan banyak lubang jalan yang tidak kunjung diperbaiki. Seorang pengendara warga Pangulah Utara, Tesa Widiastuti (26) mengatakan, sudah beberapa tahun ini Jalan Mashudi yang berlokasi di Desa Wancimekar belum tersentuh perbaikan, padahal kondisi jalan sudah semakin buruk. “Lubangnya juga besar-besar, kalau lewat situ siap-siap kencangkan perut biar tidak sakit,” ucapnya kepada Radar Karawang, Selasa (11/10).
Ia membeberkan, selain tidak nyaman dilintasi karena dipenuhi lubang, juga bisa mengancam keselamatan pengendara motor saat lubang jalan tersebut tergenangi oleh air. “Kalau yang belum tahu kondisi jalannya pasti masuk lubang dan jatuh. Kalau lewat sana tetap hati-hati,” bebernya. Ia mengaku, untuk menghindari jalan tersebut rela memilih jalur alternatif, karena saking enggannya melewati jalan yang sudah beberapa tahun itu tidak tersentuh perbaikan. “Kalau pulang kerja mendingan lewat jalan raya, walaupun agak jauh muternya,” akunya.
Kepala Desa Wancimekar Dimyat Sudrajat menerangkan, kerusakan Jalan Mashudi diperkirakan tersisa 600 meter. Rencananya akan digarap tahun depan. “Kita sudah ajukan dan katanya tahun depan akan dilanjut garapan perbaikannya,” ungkapnya
Masih dikatakannya, untuk memberikan kenyaman sementara kepada pengendara, pihaknya akan meminta warga setempat untuk menutup beberapa lubang melalui program kerja bakti rutin. “Paling nanti kita sama warga akan tutup dulu menggunakan berangkal atau apa, karena memang sudah ada rencana perbaikan, warga dimohon sabar dulu,” pungkasnya. (mal)
