JELEK : Kondisi Jalan Raya Curug rusak. Banyak pengendara yang kecelakaan saat melintasi jalan tersebut.
KLARI, RAKA – Bagi para pengendara yang hendak melintasi jalan menuju Desa Curug, Kecamatan Klari harap berhati-hati. Pasalnya kondisi jalan tersebut sudah mengalami rusak parah yang menyebabkan rawannya kecelakaan.
Warga Dusun 1 Cilentah RT 02/01 Desa Curug Dini Suryani mengatakan, kondisi jalan menuju Desa Curug sangat mengkhawatirkan. Karena jalan tersebut sudah dipenuhi lubang besar yang dinilai sangat membahayakan para pengendara saat melintasi jalan tersebut. “Lihat saja cuma beberapa meter saja jumlah lubangnya bisa sampai sepuluh lubang, besar-besar lubangnya juga,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Jumat (3/1).
Ia menambahkan, meskipun sudah dilakukan penambalan oleh para petugas, rupanya tidak berlangsung lama, jalan tersebut rusak kembali akibat guyuran hujan yang terjadi beberapa hari lalu. “Kalau tidak salah baru beberapa bulan dibenerin, tapi cuma ditambal doang, makannya selarang rusak lagi,” tambahnya.
Masih dikatakannya, seharusnya kondisi jalan yang sudah sangat rusak parah itu dilakukan perbaikan total dengan membongkar dan membuat yang baru. Karena jika sebatas tambalan posisi jalan tidak akan kuat menahan beban mobil-mobil besar yang lalu lalang. “Buat apa ditambal yang ada buang-buang uang, disini banyak mobil besar jadi tambalan tidak akan bertahan lama,” katanya.
Sementara itu Petani warga asal Desa Cimahi Santo (50) mengungkapkan, tak jarang ia melihat dan menolong para pengendara yang berjatuhan akibat beberapa lubang yang ada di jalan tersebut, bahkan dia memasang rambu-rambu yang terbuat dari pepohonan untuk meminimalisir tingkat kecelakaan. “Ya mau gimana lagi, walaupun mengganggu lalu lintas tapi pemasagan rambu-rambu buat mencegah pengendara berjatuhan, ya semoga jalan yang menjadi tanggungjawab pemerintah Jawa Barat ini bisa segera diperbaiki total,” ungkapnya.
Saat Radar Karawang hendak mengkonfirmasi salah satu petugas desa yang enggan menyebutkan namanya mengungkapkan, bahwa kepala desa sedang tidak berada di kantor desa karena ada kesibukan. “Untuk hal itu saya tidak bisa menanggapi, nanti sama pak lurah saja, soalnya pak lurah yang berhak memberikan pernyataan itu,” pungkasnya. (mal)
