RUSAK: Kondisi jalan Kosambi menuju Telagasari tidak jauh dari pintu rel kereta api Kosambi. Kondisi ini banyak dikeluhkan masyarakat sehingga sering menimbulkan kemacetan.
Pemda Diminta Segera Lakukan Perbaikan
KARAWANG, RAKA- Memasuki musim hujan, banyak jalan di perkampungan maupun perkotaan rusak. Oleh karena itu, Pemerintah Daerah (Pemda) Karawang diminta segera melakukan perbaikan. Salah satu jalan yang mengalami kerusakan di Desa Wancimekar, Kecamatan Kotabaru. Salah satu warga Desa Wancimekar Ari Haryadi (26) mengatakan, kondisi Jalan Mashudi semakin memburuk karena berlubang dan berbatu. Hal itu tentu dikeluhkan oleh pengguna lalu lintas, khususnya pengendara roda dua dan empat. “Pastinya para pengendara terganggu saat melintasi jalan ini, soalnya sudah rusak parah,” ucapnya, baru-baru ini.
Ia juga selaku warga meminta pemerintah daerah untuk segara memperbaiki jalan tersebut, agar bisa memberikan keamanan dan kenyamanan para pengendara lalu lintas. “Mudah-mudahan pemerintah bisa peka terhadap lingkungan, jalan sampai jalan rusak dibiarkan berlarut-larut,” harapnya.
Kerusakan juga terlihat di jalan dekat pintu rel Kosambi dari arah Telagasari menuju Prapatan Kosambi. Sehingga sering menyebabkan kemacetan karena para pengendara sering bergantian menghindari jalan berlubang.
Arwan (34) pedagang ketoprak yang sering mangkal di pinggir jalan dekat pintu rel menyampaikan bahwa Jalan Raya Kosambi dekat pintu rel memang sering mengalami kerusakan. “Banyaknya kendaraan besar lalu lalang melewati jalan tersebut mengakibatkan jalan tersebut sering rusak,” katanya.
Arwan menambahkan kerusakan jalan tersebut menjadi salah satu penyebab kemacetan di Prapatan Kosambi arah Telagasari begitulah sebaliknya. “Selain memang ada pintu rel kereta api , jalan rusak pun menjadi penyebab kemacetan di jalan tersebut,” tambahnya.
Sementara itu pengguna jalan , Deri Permana (25) warga perumahan Puri Kosambi menyesalkan bahwa pemerintah tidak tanggap akan kebutuhan warganya. ” Tiap tahun pasti masyarakat mengeluh soal kerusakan jalan , bingung saya padahal Karawang ini banyak industri tapi jalan masih banyak yang rusak dan berlubang,” pungkasnya. (cr8/mal)
