CIAMPEL, RAKA – Musyawarah perencanaan dan pembangunan (musrenbang) daerah pemilihan (dapil) VI digelar di Ciampel. Dalam musrenbang tersebut berbagai keinginan disampaikan oleh masing-masing perwakilan salah satunya jalan di bawah jembatan sasak misran minta diaktifkan lagi.
Agus Sugiono, Camat Ciampel mengatakan, sangat bersyukur kantor Camat Ciampel menjadi tempat ajang silaturahmi dan menentukan arah pembangunan suatu daerah khususnya di wilayah dapil VI. “Saya bersyukur karena kantor Camat Ciampel dijadikan wadah musyawarah arah pembangunan sekaligus silaturahmi,” ucap Agus, kepada Radar Karawang.
Musyawarah tersebut dihadiri oleh Camat Majalaya, Klari dan Purwasari. Setiap camat menyampaikan program yang sudah dibahas sebelumnya di musrenbang kecamatan. “Setiap kecamatan menyampaikan program yang sudah dibahas di musrenbang kecamatan dan disampaikan kepada Ketua dan anggota DPRD,” tambahnya.
Bukan hanya kecamatan saja yang menyampaikan programnya dalam musyawarah tersebut, setiap desa di empat kecamatan juga ikut menyampaikan program prioritas di tahun 2020, seperti Desa Anggadita yang meminta untuk dihidupkan kembali jalan yang ada di bawah jembatan sasak misran. “Banyak yang disampaikan pihak desa, dan itu akan dibahas kembali oleh DPRD, karena musyawarah ini ajang untuk menampung aspirasi di setiap kecamatan dan desa,” paparnya.
Dedi Rustandi, anggota DPRD Kabupaten Karawang, Komisi III mengungkapkan, dengan adanya musrenbang tersebut bisa memperjelas pembangunan suatu wilayah. Menurutnya, hal tersebut sudah sesuai dengan regulasi, dan hanya menunggu satu tahap lagi yaitu musrenbang kabupaten, dan program yang disampaikan di setiap kecamatan dan desa yang berada di wilayah dapil VI akan dibahas. “Kita akan perjuangkan ini semua dan bisa ditetapkan di APBD, tentunya untuk memajukan suatu wilayah dan bisa langsung dirasakan oleh masyarakat nanti,” pungkasnya. (cr3)
