Uncategorized

Jangan Ragukan PKBM

RENGASDENGKLOK, RAKA – Masyarakat disarankan supaya tidak lagi meragukan kualitas Pusat Kegiatan Belajar Masyarakat (PKBM). Program kesetaraan itu saat ini dinilai sudah sejajar dengan sekolah formal. “Muatan lokal PKBM sekarang sudah inovatif dan kreatif, jadi wajar kalau masyarakat pun banyak yang memilih belajar di PKBM ketimbang di sekolah formal untuk melanjutkan pendidikannya yang terputus,” ujar Darmaji, Penilik Pembina Wilayah 3 PKBM Asholahiyah, kemarin.

Ditakatan Darmaji, saat ini perkembangan pendidikan di wilayah tiga mengalami peningkatan pesat selain sekolah formal. Darmaji berharap melalui PKBM dapat meningkatkan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) di wilayahnya. “PKBM bukan menjadi sekolah alternatif tetapi solusi meningkatkan IPM warga Karawang,” jelas dia.

Menurutnya, kehadiran PKBM sangat membantu, khususnya bagi masyarakat yang termarjinalkan dalam bidang pendidikan. Yaitu, masyarakat yang notabene penghasilannya kurang. Terutama untuk peserta belajar paket B yakni setara SMP. Bahkan jumlah peminat sekolah formal sekarang ini kalah banyak jumlahnya dengan peminat PKBM. “Jumlah peserta PKBM paket B lebih banyak mungkin karena inovasi yang dilakukan pengelola PKBM lebih kreatif,” ucap Darmaji.

Darmaji menambahkan sistem belajar di PKBM sekarang sudah reguler sama seperti sekolah formal umumnya. Seminggu enam kali pembelajaran dari Senin sampai Sabtu dan Minggu libur. Pemerintah Karawang sendiri, sebut Darmaji menaruh perhatian besar terhadap PKBM. Itu terbukti dengan program-program dukungan yang diberikan kepada PKBM. “PKBM lebih dipermudah setelah kehadiran program pemerintah melalaui Karawang Cerdas, taraf ekonomi masyarakat yang berada di bawah garis kemiskinan merasa terbantu. Khususnya bagi mereka yang ingin melanjutkan pendidikannya namun terkendala biaya,” ucapnya. (rok)

Related Articles

Back to top button