PURWAKARTA

Janji Bahas IPAL Sungai Cilamaya dengan Menperin

BERSIH-BERSIH SUNGAI: Aksi bersih-bersih Sungai Cilamaya di Purwakarta, Senin (28/10). Ribuan warga terlibat dalam aksi peringatan SUmpah Pemuda yang digagas mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi.

PURWAKARTA, RAKA – Wakil Ketua Komisi IV DPR RI Dedi Mulyadi berjanji, pihaknya akan mendorong Menteri Perindustrian Agus Gumiwang Kartasasmita untuk membahas instalasi pengolahan air limbah (IPAL) Komunal di Sungai Cilamaya. “Karena di Sungai Citarum juga ada dengan alokasi hampir Rp100 miliar,” Dedi Mulyadi dalam kegiatan sumpah pemuda untuk Sungai Cilamaya, Senin (28/10).

Progres realisasi IPAL Komunal di Sungai Cilamaya sudah masuk ke tahap pembahasan detail engineering design (DED). DED segera digarap Pemerintah Kabupaten Purwakarta. “Kalau DED sudah dibuat maka sudah ada penentuan harganya, nanti harganya kita bicarakan apakah di tanggung pemerintah pusat atau di tanggung bersama tiga kabupaten,” ujarnya.

Dedi menargetkan, DED tahun depan selesai dan dapat diupayakan teranggarkan pada 2021 untuk IPAL Komunal di Sungai Cilamaya. “Kalau sekarang sudah mepet, harusnya saya punya data primer tapi sampai sekarang belum punya, karena data primer juga harus dianggarkan,” katanya.

Kemudian, lanjut Dedi, bisa saja nanti di APBN perubahan pemerintah pusat dapat diusulkan. “Nah itu bisa dan tahun depan dapat terealisasi,” ujar Dedi.

Disinggung soal perusahaan-perusahaan yang melanggar dikenakan undang-undang lingkungan. Dedi menyebut sepengetahuan dirinya perusahaan yang melanggar tengah menjalani proses hukum. “Saya tidak ikut campur ke arah sana, karena yang terpenting adalah pengelolaan dan penyelesaian, itu saja,” ujarnya.

Terkait kegiatan bakti sosial bersih-bersih Sungai Cilamaya, Ketua DPD KNPI Purwakarta Asep Supriatna mengatakan, di Purwakarta kegiatan bakti sosial ini digelar mulai dari Kecamatan Kiarapedes sampai Kecamatan Cibatu yang menjadi perbatasan dengan Subang dengan panjang sekitar 30 kilometer. Ada pun masyarakat yang terlibat sekitar 25.800 orang. “Hari ini di Kecamatan Kiarapedes akan diserahkan rekor muri untuk gerakan terbanyak di sepanjang sungai,” katanya. (gan)

Related Articles

Back to top button