KARAWANG, RAKA – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Karawang bersama Dinas Kesehatan, Badan Narkotika Nasional Kabupaten Karawang, Polres Karawang mengadakan pemeriksaan kondisi mobil di Terminal Klari.
Saat pemeriksaan kendaraan ditemukan kendaraan yang fiper tidak berfungsi dengan baik. Setelah pemilik kendaraan memperoleh teguran dari petugas, maka langsung membeli dan memasang fiper yang baru. Hal ini bertujuan agar jarak pandang sopir tidak terganggu. Selain itu agar saat perjalanan tidak terjadi kecelakaan. “Seluruh kondisi kendaraan saat tadi di cek aman, cuma ada beberapa kendaraan yang fipernya kurang berfungsi dengan baik. Tadi kami langsung suruh membeli dan kami tunggu juga saat proses pemasangannya,” ujar Ade Syafrudin, kepala bidang lalu lintas Dishub Karawang, Jumat (24/12).
Ditemukan pula sopir yang tidak membawa buku kir. Petugas sempat menahan sopir selama dua puluh menit untuk dilakukan pemeriksaan. Kemudian diberikan surat pengantar jalan melalui whatsapp. Surat itu bertujuan agar sopir dapat membawa penumpang yang sudah berada di lokasi. “Ada beberapa yang tidak membawa buku kir, kami sempat memeriksa terlebih dahulu dua puluh menit. Karena ada enam puluh lima persen penumpang, akhirnya kami ambil sikap dengan memberikan surat pengantar jalan melalui WA,” ungkapnya.
Total ada enam kendaraan yang memiliki masalah. Dari ke enam kendaraan tersebut ada pula kesalahan dari lampu kendaraan yang tidak berfungsi dengan baik. Kemudian ada pula kendaraan yang menggunakan klakson yang membuat pengendara jalan menjadi kaget. “Kalau hari ini tadi hanya enam kendaraan saja yang kami periksa karena keterbatasan waktu di hari Jumat. Kendaraan yang menggunakan klakson panjang dan lampu nyala sebelah kami sudah meminta untuk langsung diperbaiki di lokasi,” pungkasnya. (nad)
