KARAWANG

Jembatan Lama Walahar ditutup, Masyarakat Harus Menggunakan Jembatan Baru

KLARI, Jembatan lama Walahar, Desa Walahar, Kecamatan Klari kini sudah tidak dapat digunakan kembali oleh masyarakat. Hal ini disebabkan karena jembatan dilakukan penutupan oleh pihak Perum Jasa Tirta (PJT). Penutup dilakukan karena kondisi jembatan sudah tua sehingga dikhawatirkan membahayakan.

Sekretaris Desa Walahar Yoyon mengatakan, mulai hari ini masyarakat sudah tidak dapat melintas menggunakan jembatan lama Walahar, karena pihak Perum Jasa Tirta (PJT)
telah melakukan penutupan jembatan. Masyarakat yang ingin melintas dari arah Klari menuju Ciampel atau dari arah sebaliknya harus menggunakan jembatan baru Walahar.

“Penutupan jembatan lama Walahar yang dilakukan PJT, karena dikhawatirkan membahayakan pengguna jalan. Kondisi jembatan sudah tua dan sudah mulai keropos. Mau tidak mau masyarakat harus menggunakan jembatan yang baru, ” terangnya, pada Radar Karawang, pada Sabtu (6/4).

Sementara itu, masyarakat Ciampel Wawan (36) mengatakan, saat dirinya akan berpergian ke wilayah Kecamatan Klari, sebelumnya lebih memilih melintas menggunakan jembatan yang lama. Saat melintas di jembatan lama dinilai sejuk, karena bagian atas jembatan terdapat atap sehingga tidak panas. Selain itu dirinya dapat melihat keindahan bawah jembatan.

“Karena jembatan lama sekarang dilakukan penutupan, mau tidak mau harus menggunakan jembatan yang baru. Kalau jembatan yang baru panas saat melintas, karena tidak ada atapnya dan kalau yang lama ada atapnya sehingga saat melintas sejuk, ” tutupnya.

Related Articles

Check Also
Close
Back to top button