KARAWANG

Jenazah Pria Bersarung Mengambang di Kali Bawah

Aparat kepolisian bersama warga evakuasi korban

CILAMAYA WETAN, RAKA- Di tengah monitoring Tempat Pemungutan Suara (TPS), BPBD Cilamaya mendapatkan laporan adanya sesosok mayat pria mengambang di aliran Sungai Kali Bawah Dusun Tanjungjaya, RT 15/07 Desa Muara, Kecamatan Cilamaya Wetan, Sabtu (20/3) sekitar pukul 13.15 siang.

“Kita sedang monitoring ke TPS untuk pilkades besok, taunya ada laporan warga yang menemukan mayat. Langsung saya hubungi Polsek dan ketemu di lokasi kejadian,” ujar Satgas BPBD Cilamaya Aan Susanto kepada Radar Karawang.

Di ketahui, mayat berjenis kelamin laki-laki yang sudah membengkak dengan rambut pendek dan mengenakan kaos warna pink hitam disertai celana pendek warna biru itu mengambang dalam keadaan kedua tangan terlilit kain sarung garis biru hitam. “Namanya Olim (62) seorang buruh warga Dusun Bakankiara Rt 001/005 Desa Gembongan, Kecamatan Banyusari,” kata Kapolsek Cilamaya, Kompol Sutedjo melalui keterangan tertulisnya.

Mayat tersebut pertama kali ditemukan salah satu saksi sekaligus kerabat korban, Ralim (41) warga Dusun Kiara Rt 001/003 Desa Talunjaya Kecamatan Bayusari. Menurut Kapolsek, Sabtu siang (20/3) sekitar pukul 11.30 WIB, para saksi sedang mencari ikan di Sungai Kali Bawah Bendungan Karet di Rt 14/07 Desa Cilamaya. Namun mereka dikagetkan setelah melihat sesosok mayat mengambang terbawa arus Air.

Belum berani mengevakuasi, temuan tersebut terlebih dahulu di sampaikan kepada masyarakat. Alhasil, sesosok mayat yang sudah mengeluarkan bau busuk itu terus terbawa arus air hingga Desa Muara. Sesampainya di Desa Muara, para saksi baru berani mengangkat mayat tersebut dengan di bantu masyarakat menggunakan perahu hingga di tarik ketepian sungai. Selanjutnya, di beritahukan kepada Bhabinkamtibmas Desa Muara Polsek Cilamaya.

Setelah diperoleh hasil keterangan salah satu saksi masih ada hubungan keluarga dengan korban dan menjelaskan bahwa korban pada hari Kamis (18/3) hilang dan diduga terpeleset pada saat mau buang air besar di Sungai Kali Bawah yang berada di belakang rumahnya. Selain itu, saksi pun menjelaskan perihal korban yang memiliki riwayat sakit depresi atau serba ketakutan. “Saksi yang saudaranya ini sempat mencarinya, namun tidak ditemukan,” pungkasnya. (rok)

Related Articles

Back to top button