KARAWANG, RAKA – Akibat Dana Bagi Hasil (DBH) tahun 2017 belum di salurkan ke tiap-tiap desa, Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Apdesi) Karawang melakukan hearing, dan mendesak Pemerintah Kabupaten Karawang agar segera menyalurkan dana tersebut.
“Hingga akhir tahun 2018, luncuran DBH tahap pertama tahun 2017 belum di terima semua desa,” tandas Ketua Apdesi Karawang Sunarya WK, kemarin. Padahal, terang Sukarya seharusnya semua desa sudah menerima luncuran DBH tahun 2017, baik tahap pertama maupun tahap kedua.
“Sekarang sudah mau tutup tahun, seharusnya Pemkab Karawang dapat memfasilitasi pencairan dana tersebut, apalagi itukan luncuran tahun 2017 dan sudah menjadi hak masing-masing desa,” katanya kepada Radar Karawang.
Diketahui, dari total 297 desa yang berada di Kabupaten Karawang, hingga saat ini hanya 29 desa yang telah menerima dana DBH tahap pertama tersebut. Hal ini menjadi pekerjaan rumah bagi Pemkab untuk bisa mememuhi tuntutan desa melalui Apdesi saat ini.
Lebih lanjutnya, setelah DBH luncuran tahun 2017 telah diterima, untuk DBH luncuran tahun 2018, Apdesi menegaskan, agar Pemkab Karawang dapat merealisasikannya pada bulan Maret 2019 mendatang.
Sementara untuk tahap berikutnya, paling lambat dapat realisasikan pada bulan November. “Pokoknya kita akan terus mendorong Pemkab Karawang untuk luncuran tahun 2018 dapat di realisasikan di tahun 2019.” pungkasnya. (rok)
