RENGASDENGKLOK, RAKA – Masih ingat nenek Tiyem (62) warga Dusun Cikelor, Desa Amansari yang rumahnya rata dengan tanah setelah terbakar lantaran ditinggal mencari kebutuhan dapur. Sekarang dia sudah bisa tersenyum setelah pemerintah desa disana membangunkan rumah sederhana penggani rumahnya.
Dikatakan Kades Amansari H. Hanapi, proses pembanguban rumah nenek Tiyem dipercepat karena melihat kondisi nenek itu yang hanya sebatangkara. Dengan lebar 4 meter dan panjang 5 meter ini, Tiyem merasa nyaman untuk berteduh. “Semampunya pihak kita membangun kembali rumah nenek Tiyem, yang terpenting si nenek ini bisa menjalani aktifitasnya kembali seperti biasa,” ucapnya, Rabu (13/3).
Pasca kebakaran, lanjut kades, nenek Tiyem tinggal di rumah saudaranya. Karena merasa kasihan, pihak desa sesegera mungkin membangunkan kembali rumah nenek sebatangkara itu. Sekaligus mengembalikan mentalnya yang sempat anjlok setelah kehilangan rumah. “Kasihan juga kalau dibiarkan berlama-lama,” ucapnya.
Sementara menurut sekdes Amansari Junita, sebelumnya di hari kejadian juga nenek Tiyem sudah mendapatkan bantuan sembako dan peralatan rumah tangga dari BPBD Karawang. Setelah rumahnya selesai dibangun pihak desa, nenek Tiyem bisa langsung melanjutkan aktifitasnya sehari-hari. Bahkan Tiyem juga ditawari kompor gas lengkap tabung gasnya jika tidak menolak. “Kalau nenek-nenek kan biasa pakai tungku, tapi kalau tak menolak kita berikan kompor gas,” ucap Kades Hanapi. (rok)
