CEK DATA : Pegawai Desa Kutapohaci saat mengecek data warga yang sudah membuat KTP.
KLARI, RAKA – Kantor pelayanan Desa Kutapohaci, Kecamatan Ciampel selalu sepi. Hal itu disebabkan mayoritas warga menjadi karyawan pabrik. Kasie Pelayanan Umum Desa Kutapohaci Supriyati mengatakan, tak jarang dalam sehari kantor desa sama sekali tidak dikunjungi warga. Pasalnya kebanyakan warga berprofesi sebagai buruh pabrik dan petani. “Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di tempat kerjanya, jadi wajar kalau di sini sepi terus,” ucapnya, kepada Radar Karawang, Selasa (10/9).
Selain itu, tambahnya, tercatat sebanyak 7000 warga Desa Kutapohaci, sebagian sudah memiliki KTP dan sebagiannya lagi tinggal menunggu proses pencetakan. “Ya pelayanan paling buat KTP, KK sama surat pindah datang, terus KTP sudah hampir punya semua, paling sebagian yang datang cuma nunggu proses pencetakan aja sampai jadi,” tambahnya.
Ia mengaku, meskipun kantor desa sangat jarang dikunjungi warga, tapi ia tetap menjalankan tugasnya seperti biasa. Menurutnya tidak memfokuskan dalam bidang pelayanan, namun ia turut membantu warga yang kesulitas mulain dari membantu pembuatan BPJS dan lain sebagainya. “Jadi setiap hari juga ada terus yang harus dikerjakan, jadi setiap pagi saya sudah standby disini,” akunya.
Sementara itu, Kasie Pemerintahan Desa Kutapohaci Mega mengungkapkan, meskipun warga disibukkan dengan pekerjaan, pemerintah desa juga terus berusaha dalam menyampaikan informasi kepada warga melalui rapat minggon desa yang dikuti perangkat desa termasuk para Ketua RT dan RW. “Artinya meskipun warga sibuk bukan berarti kita harus diam, maka dari itu peran ketua RT juga harus lebih aktif menyampaikan informasi kepada warga,” pungkasnya. (mal)
