BANGUN KANTOR KAMPUNG KB: Seorang kuli bangunan sedang menyelesaikan bangunan kantor Kampung KB di atas empang di Dusun Bojongkarya I, RT 01/01, Desa Rengasdengklok Selatan, Kecamatan Rengasdengklok, Jumat (6/12).
Telan Anggaran Dana Desa Rp60 Juta
RENGASDENGKLOK, RAKA – Untuk meningkatkan pemahaman masyarakat terhadap program Keluarga Berencana (KB), Pemerintah Desa Rengasdengklok Selatan membangun kantor Kampung KB di Dusun Bojongkarya I, RT 01/01.
Darim, kepala Desa Rengasdengklok Selatan mengatakan, di desanya baru pertama kali membangun Kampung KB, meski program KB sudah berjalan beberapa tahun yang lalu. Kata Darim, Kampung KB akan dijadikan pusat pelayanan dan pengaduan masyarakat yang menyangkut bidang kesehatan. “Jadi tidak hanya untuk KB saja, mungkin saja nanti bisa dijadikan untuk pertemuan kader,” jelasnya kepada Radar Karawang, Jumat (6/12).
Kedepannya, lanjut Darim, sembilan dusun di Rengasdengklok Selatan akan dibuatkan Kampung KB di masing-masing dusun, hanya saja belum ada tanahnya. “Kalau membangun di yang lain (dusun lain), sementara tidak ada tanahnya, jangan sampai kita bangun nantinya dipermasalahkan,” katanya.
Kantor Kampung KB berukuran 5×5 meter di Dusun Bojongkarya I RT 01/01, ternyata dibangun di atas empang atau kobak di antara SDN VII Rengasdengklok Selatan dan SDN VI Rengasdengklok Selatan, menggunakan dana desa tahap III tahun 2019 dengan anggaran Rp60.151.720. Menurut Darim, pembangunan Kampung KB di atas emapang, selain tidak ada lahan lagi, juga merupakan inovasi yang berbeda dengan yang lain. “Nanti di empang itu bisa ditabur bibit ikan, memang sebelumnya juga pernah ditabur ikan,” katanya.
Aken, tukang bangunan mengatakan, kurang lebih sudah satu minggu mengerjakan bangunan Kampung KB di Desa Rengasdengklok Selatan. Dia mengaku mulai bekerja pukul 07.30 WIB sampai 16.30. “Kalau yang kerja lima orang, ngerjain ini mulai dari nol,” pungkasnya. (mra)
