KARAWANG

36 Kepsek Ikut Program Sekolah Penggerak

RAPAT: Kepala sekolah di Karawang yang mengikuti program sekolah penggerak mengikuti rapat koordinasi teknis (Rakortek) Program Sekolah Penggerak di Hotel Novotel Karawang, Kamis (20/05).

KARAWANG, RAKA – Sebanyak 36 kepala sekolah (kepsek) di bawah tanggung jawab Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang mengikuti rapat koordinasi teknis (Rakortek) Program Sekolah Penggerak di Hotel Novotel Karawang, Kamis (20/05).

Ketua pelaksana Rakortek Program Sekolah Penggerak dari Pusat Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Taman Kanak-kanak dan Pendidikan Luar Biasa, Aam Sudrajat mengatakan, program sekolah penggerak ini merupakan program dari pusat, dan adapun yang menetapkan siapa yang mengikuti program ini yakni dari dinas pendidikan setempat. “Kami di sini hanya perantara sebagai eksekutor, istilahnya kaya angkutannya. Jadi yang penumpangnya siapa, yang tahu atau mendaftarkan dari dinas pendidikan ke pusat,” jelasnya, kepada Radar Karawang, Kamis (20/05).

Melalui program sekolah penggerak, Aam berharap semua peserta dapat menggerakkan sekolahnya sesuai visi pendidikan. Pihaknya mengaku program sekolah penggerak ini dilaksanakan selama tiga tahun. “Prinsipnya di sini sosialisasi dulu, sekolah penggerak ini kegiatannya apa, kemudian kedepannya bagaimana,” singkatnya.
Setelah kegiatan rakortek program sekolah di Novotel, kedepannya akan dilaksanakan secara daring. Adapun selain dari di bawah tanggung jawab Dinas Pendidikan Karawang, turut hadir juga dari guru sekolah luar daerah. “Yang Jawa Barat itu SMA/SMK itu dari Indramayu, Cirebon, Majalengka, Kuningan,” kata Aam.

Kepala Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olahraga Karawang Asep Junaedi menuturkan, semua peserta ini merupakan dari sekolah yang terpilih mengikuti program sekolah penggerak. Kata dia sekolah penggerak adalah sekolah yang nanti dapat mencetak peserta didik yang pancasilais. “Di Karawang tidak semua sekolah ikut, mereka yang ikut daftarnya langsung online. Berbagai tahapan mereka tempuh seperti membuat karya tulis, kemudian di tes bagaimana dia cara mengajar dan sebagainya,” katanya.

Asep sebagai penanggung jawab di bidang pendidikan wilayah Karawang berharap, program yang digulirkan oleh pemerintah pusat ini dapat dilaksanakan dengan baik.
“Sehingga tujuannya bisa tercapai peserta didik yang berprofil Pancasila,” pungkasnya. (mra)

Related Articles

Back to top button